Ridwan Kamil: Pedagang Pasar Mulai Divaksin COVID-19 Pekan Ketiga Februari

Kamis, 04 Februari 2021 - 21:21 WIB
Petugas Satgas COVID-19 Jabar saat melakukan tracing di pasar tradisional. Foto: Dok/SINDONews
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyatakan, para pedagang pasar di Jabar bakal mulai divaksin COVID-19 pekan ketiga Februari 2021 mendatang.

Menurut dia, vaksinasi COVID-19 kepada pedagang pasar dilakukan setelah vaksinasi terhadap tenaga kesehatan (nakes) yang juga ditargetkan rampung pekan ketiga bulan ini.





Emil, sapaan akrabnya mengatakan, para pedagang pasar di wilayah Jabotabek bakal didahulukan mengingat masih tingginya kasus COVID-19 di wilayah tersebut. Hal itu sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Jadi arahan Pak Presiden, pedagang pasar akan didahulukan di Minggu ketiga bulan Februari. Di pasar-pasar khususnya di Jabodetabek dulu arahannya sebagai daerah yang paling padat dan persebarannya memang paling tinggi," kata Emil dalam keterangannya, Kamis (14/2/2021).



Di Jabar, lanjut Emil, vaksinasi COVID-19 bagi para nakes terus digenjot. Bahkan, Jabar juga sudah menggelar vaksinasi massal dengan 10.000 nakes tiap harinya, agar vaksinasi COVID-19 bagi garda terdepan melawan COVID-19 itu rampung sesuai target.

“Kita ini mengandalkan kesukesan vaksinasi nakes supaya masyarakat percaya. Jadi, ini pertaruhan dalam dua minggu ini, makanya kemarin kita massalkan 10.000 per hari nakes kita suntik vaksin," katanya.

Sekjen DPW Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Jabar, Yudi Setiamengakui,pasar merupakan titik pertemuan banyak orang antara pembeli dan penjual, sehingga layak menjadi lokasi prioritas vaksinasi COVID-19.



"Saya sendiri siap menjadi yang pertama divaksin bersama pada pengurus APPSI. Untuk memberikan contoh dan menangkal hoaks terkait vaksin, sehingga pedagang pun mau divaksin," tegas Yudi.

Menurut dia, ada sekitar 1,5 juta pedagang pasar tradisional di Jabar. Dia berharap, vaksinasi didahului sosialisasi kepada para pedagang pasar. "Saya akui banyak hoaks yang membuat takut, sehingga sebelum vaksinasi harus ada sosialisasi dan edukasi kepada para pedagang pasar. APPSI senang hati membantu," katanya
(nic)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content