Penyuntikan Vaksin Covid-19 di Kota Palopo Dimulai Besok
Minggu, 31 Januari 2021 - 16:40 WIB
"Kami jadwalkan tiga kali seminggu. Setiap pelaksanaan vaksin diikuti 20 orang, itu sudah menjadi SOP sesuai petunjuk Kemenkes . Ini sengaja dilakukan pembatasan agar memberikan waktu bagi kami petugas kesehatan melakukan pemantauan terhadap yang telah divaksin," ujarnya.
Nasaruddin melanjutkan, sebelum penyuntikan vaksin, dilakukan screening sebanyak tiga kali, guna memastikan kesehatan peserta vaksinasi, tidak ada gejala penyakit serius, seperti jantung, ginjal, tekanan darah, asma atau TBC dan penyakit bawaan lainnya, sebelum penyuntikan.
Disinggung gejala setelah pemberian vaksin, Nasaruddin tidak menampik itu bisa saja terjadi."Tergantung kondisi kesehatannya, bisa saja ada gejala mengantuk, pusing dan mual. Setelah pemberian vaksin, petugas kami akan melakukan pemantauan selama beberapa jam, jika tidak ada efek samping kami bolehkan pulang," lanjutnya.
Kepala Dinas Kesehatan, Taufiq secara terpisah menjelaskan, vaksinasi perdana di Kota Palopo akan dilaksanakan di RSUD Sawerigading . Hari kedua, penyuntikan vaksin akan dilakukan serentak di sejumlah fasilitas kesehatan tingkat puskesmas.
"Hari pertama di RSUD Sawerigading . Di sana khusus melayani dokter dan perawat serta staf mereka. Untuk tenaga kesehatan lainnya tetap dilaksanakan di lingkungan kerja mereka. Untuk rumah sakit swasta, kemungkinan dilaksanakan di puskesmas terdekat," ujarnya.
Penyuntikan vaksin Covid-19 jenis sinovac akan dilaksanakan dalam dua tahap. Pelaksanaan penyuntikan tahap kedua dilaksanakan setelah hari ke 15.
"Memasuki hari ke-14 atau hari ke-15 akan diberikan suntikan kedua. Mari kita bersama berdoa, semoga penyuntikan vaksin di Palopo berjalan lancar dan aman dan kita terbebas dari Covid-19 ," serunya.
Nasaruddin melanjutkan, sebelum penyuntikan vaksin, dilakukan screening sebanyak tiga kali, guna memastikan kesehatan peserta vaksinasi, tidak ada gejala penyakit serius, seperti jantung, ginjal, tekanan darah, asma atau TBC dan penyakit bawaan lainnya, sebelum penyuntikan.
Disinggung gejala setelah pemberian vaksin, Nasaruddin tidak menampik itu bisa saja terjadi."Tergantung kondisi kesehatannya, bisa saja ada gejala mengantuk, pusing dan mual. Setelah pemberian vaksin, petugas kami akan melakukan pemantauan selama beberapa jam, jika tidak ada efek samping kami bolehkan pulang," lanjutnya.
Kepala Dinas Kesehatan, Taufiq secara terpisah menjelaskan, vaksinasi perdana di Kota Palopo akan dilaksanakan di RSUD Sawerigading . Hari kedua, penyuntikan vaksin akan dilakukan serentak di sejumlah fasilitas kesehatan tingkat puskesmas.
"Hari pertama di RSUD Sawerigading . Di sana khusus melayani dokter dan perawat serta staf mereka. Untuk tenaga kesehatan lainnya tetap dilaksanakan di lingkungan kerja mereka. Untuk rumah sakit swasta, kemungkinan dilaksanakan di puskesmas terdekat," ujarnya.
Penyuntikan vaksin Covid-19 jenis sinovac akan dilaksanakan dalam dua tahap. Pelaksanaan penyuntikan tahap kedua dilaksanakan setelah hari ke 15.
"Memasuki hari ke-14 atau hari ke-15 akan diberikan suntikan kedua. Mari kita bersama berdoa, semoga penyuntikan vaksin di Palopo berjalan lancar dan aman dan kita terbebas dari Covid-19 ," serunya.
(luq)
tulis komentar anda