Kapal Ikan Berbendara Vietnam Ditangkap TNI AL di Natuna Utara

Senin, 31 Agustus 2020 - 07:42 WIB
TNI AL kembali menangkap Kapal Ikan Asing (KIA) BV 92398 TS asal Vietnam yang melakukan aktivitas illegal fishing di wilayah Perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia di Laut Natuna Utara, Sabtu (29/8/2020). (Foto/Ist)
NATUNA - TNI AL kembali menangkap Kapal Ikan Asing (KIA) BV 92398 TS asal Vietnam yang melakukan aktivitas illegal fishing di wilayah Perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia di Laut Natuna Utara, Sabtu (29/8/2020).

KRI Tjiptadi-381 BKO Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada I yang sedang melaksanakan operasi rutin di Perairan Natuna mendapatkan kontak radar dari kapal yang dicurigai melakukan aktivitas ilegal di laut.

Pengejaranpun dilakukan dan berusaha untuk melakukan kontak radio tetapi tidak diindahkan oleh kapal ikan asing tersebut.

KIA berusaha melarikan diri keluar dari garis Landas Kontinen Indonesia, dikejar dan diberi tembakan peringatan, akhirnya berhasil diberhentikan oleh KRI Tjiptadi-381. (BACA JUGA: PBB Kecam Aksi Pembakaran Al Quran di Swedia)

Selanjutnya dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap muatan, dokumen dan ABK kapal tersebut oleh Tim Visit Board Search and Seizure (VBSS) KRI Tjiptadi-381



Dari pemeriksaan awal, diperoleh nama Kapal BV 93398 TS berbendera Vietnam diawaki 9 orang berkewarganegaraan Vietnam dengan muatan ikan campur sekitar setengah ton hasil dari aktivitas menangkap ikan secara ilegal di Perairan Zona Economy Ekslusif (ZEE) Indonesia di Laut Natuna Utara.

Untuk mendalami pelanggaran tersebut, kapal diamankan dan dikawal menuju Lanal Tarempa untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.

"Ini merupakan Kapal ikan asing asal Vietnam kedua dalam satu pekan terakhir ini yang diamanankan KRI Jajaran Koarmada I di Perairan Natuna Utara, dimana beberapa hari sebelumnya KRI Bung Tomo-357 juga berhasil menangkap KIA berbendera Vietnam dan saat ini sedang diproses lanjut di Lanal Tarempa," kata Panglima Komando Armada I Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K dalam keterangannya, Senin (31/8/20200). (BACA JUGA: Lancang, Braithwaite Minta Nomor 10 jika Messi Jadi Tinggalkan Barcelona)

Koarmada I saat ini, kata dia, secara rutin melaksanakan operasi laut dengan melibatkan unsur laut dalam kendali taktis salah satunya di Bawah Kendali Operasi (BKO) Komandan Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada I.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More