Waketum MUI Jatim: Khofifah Majukan Jatim Lewat Penguatan Kompetensi Generasi Muda
Minggu, 18 Agustus 2024 - 17:03 WIB
JEMBER - Perhatian besar terus diberikan Gubernur Jatim (periode 2019-2024) Khofifah Indar Parawansa terhadap penguatan kompetensi generasi muda. Hasilnya dia mampu melesatkan laju kemajuan Jatim ke depan.
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim Prof Abdul Halim Shoebahar memberikan penghargaan tertingginya atas kepemimpinan Khofifah pada periode pertama. Perhatian besar pada kalangan anak muda jelas begitu terwujud nyata.
"Jadi apresiasi terhadap pengembangan generasi meuda itu luar biasa dan ini bagian dari bentuk memajukan Jawa Timur," kata Prof Abdul Halim di Jember, Minggu (18/8/2024).
Dia menambahkan perhatian Khofifah utamanya pada sektor sangatlah besar, terlihat dari adanya program kebijakan pro rakyat. Khofifah terus memberi dampak positif terhadap peningkatan kualitas anak muda Jatim.
Penguatan kompetensi generasi muda melalui beasiswa dinilainya menjadi cara jitu yang dengan efektif terus dihadirkan Khofifah. Sehingga target mencapai Jatim yang lebih maju lewat inovasi dapat cepat tercapai.
"Saya tahu persis beliau selama lima tahun ada lima ribu lebih beasiswa S1 sampai S3 untuk ma'had aly, beasiswa untuk ke Mesir. Ini hanya terjadi satu-satunya di Jatim di bawah kepemimpinan Ibu Khofifah," ungkapnya.
Diketahui, Khofifah menghadirkan program beasiswa melanjutkan studi ke Universitas Al-Azhar Kairo Program S1 PTKI. Selain itu, beasiswa juga menjangkau para hafidh-hafidhah untuk melanjutkan S2 PTKI.
Sementara bagi dosen PTKI Pesantren dan Ma’had Aly juga diberikan kesempatan beasiswa untuk Program Doktor (S3). Khofifah juga memberi beasiswa untuk Ma’had Aly, Perguruan Tinggi Khas Pesantren, baik untuk jenjang S1 (Marhalah Ula) maupun S2 (Marhalah Tsaniyah).
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim Prof Abdul Halim Shoebahar memberikan penghargaan tertingginya atas kepemimpinan Khofifah pada periode pertama. Perhatian besar pada kalangan anak muda jelas begitu terwujud nyata.
"Jadi apresiasi terhadap pengembangan generasi meuda itu luar biasa dan ini bagian dari bentuk memajukan Jawa Timur," kata Prof Abdul Halim di Jember, Minggu (18/8/2024).
Dia menambahkan perhatian Khofifah utamanya pada sektor sangatlah besar, terlihat dari adanya program kebijakan pro rakyat. Khofifah terus memberi dampak positif terhadap peningkatan kualitas anak muda Jatim.
Penguatan kompetensi generasi muda melalui beasiswa dinilainya menjadi cara jitu yang dengan efektif terus dihadirkan Khofifah. Sehingga target mencapai Jatim yang lebih maju lewat inovasi dapat cepat tercapai.
"Saya tahu persis beliau selama lima tahun ada lima ribu lebih beasiswa S1 sampai S3 untuk ma'had aly, beasiswa untuk ke Mesir. Ini hanya terjadi satu-satunya di Jatim di bawah kepemimpinan Ibu Khofifah," ungkapnya.
Diketahui, Khofifah menghadirkan program beasiswa melanjutkan studi ke Universitas Al-Azhar Kairo Program S1 PTKI. Selain itu, beasiswa juga menjangkau para hafidh-hafidhah untuk melanjutkan S2 PTKI.
Baca Juga
Sementara bagi dosen PTKI Pesantren dan Ma’had Aly juga diberikan kesempatan beasiswa untuk Program Doktor (S3). Khofifah juga memberi beasiswa untuk Ma’had Aly, Perguruan Tinggi Khas Pesantren, baik untuk jenjang S1 (Marhalah Ula) maupun S2 (Marhalah Tsaniyah).
(poe)
tulis komentar anda