Bobol Rumah Kosong, Kawanan Maling Gasak Puluhan Gram Perhiasan di Bantul

Selasa, 06 Agustus 2024 - 13:02 WIB
Polisi tengah melakukan olah TKP untuk mencari bukti dan petunjuk pelaku pencurian. Foto/Ist
BANTUL - Peristiwa pencurian besar terjadi di Kapanewon Kasihan, Bantul , pada Senin (05/08/2024), ketika sebuah rumah kosong dibobol oleh kawanan maling yang berhasil menggasak perhiasan emas seberat 92 gram senilai Rp 150 juta.

Kasi Humas Polres Bantul,AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengungkapkan bahwa rumah yang menjadi sasaran pencurian tersebut milik Desniati (61), warga Dusun Gatak, Kalurahan Tirtonirmolo. "Saat kejadian, korban sedang tidak berada di rumah," kata Jeffry pada Selasa (06/08/2024).

Kejadian bermula sekitar pukul 09.30 ketika Desniati sedang dalam perjalanan menuju Jakarta untuk menjenguk anaknya dengan menggunakan kereta api. Rumah ditinggalkan dalam keadaan terkunci dan kosong. Namun, sekitar pukul 12.45, korban menerima pesan singkat dari anaknya yang melihat melalui CCTV bahwa pintu rumah dalam keadaan terbuka.





"Korban memastikan lagi, ternyata dilihat dari CCTV memang pintu rumah terbuka, padahal sebelum pergi korban sudah menutup dan mengunci pintu. Kemudian ada cahaya lampu dari dalam kamar," tambah Jeffry.

Desniati segera meminta bantuan Taufiq Adiyanto, seorang tetangga, untuk memeriksa rumahnya. Taufiq menemukan kamar Desniati dan kamar anaknya dalam keadaan berantakan. Menyadari situasi tersebut, Desniati memutuskan untuk tidak melanjutkan perjalanannya ke Jakarta dan turun di stasiun Cirebon, Jawa Barat, sebelum kembali ke Bantul.

"Setelah sampai di rumah, korban memastikan keadaan rumah. Ternyata, emas seberat 92 gram senilai Rp 150 juta, satu kamera seharga Rp 20 juta, dan uang tunai Rp 300 ribu yang disimpan sudah tidak ada," ungkap Jeffry.

Desniati segera melaporkan pencurian ini ke Polsek Kasihan. Petugas kepolisian yang menerima laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. "Untuk sementara ini, anggota Polsek Kasihan sedang melakukan penyelidikan guna menemukan pelaku. Petugas juga telah melakukan olah TKP untuk mencari bukti dan petunjuk," jelas Jeffry.
(hri)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content