Terungkap, Ini Alasan Pembongkaran Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Saksi Bisu Tewasnya 135 Orang
Kamis, 25 Juli 2024 - 14:37 WIB
MALANG - Pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur yang jadi saksi tragedi tewasnya 135 orang akhirnya dibongkar. Pembongkaran pintu 13 ini pun dikecam oleh sejumlah keluarga korban.
Pasalnya pembongkaran ini dinilai mengingkari komitmen pertemuan antara kontraktor proyek renovasi Stadion Kanjuruhan, keluarga korban, Pemkab Malang, dan Kapolres Malang.
Vino Teguh Pramudia selaku Project Manager PT Waskita Karya mengakui pembongkaran konstruksi dinding dan bangunan di sekeliling pintu 13 dilakukan pihaknya.
Namun pihaknya beralasan pembongkaran itu dilakukannya dengan berat hati, karena ada pengerjaan penguatan struktur bangunan di dalam sekitar area pintu 13 supaya alat berat bisa masuk ke dalam.
"Sebetulnya kami bersihkan alat berat kami masuk karena perkuatan ini juga ada penambahan titik pondasi. Pondasi boring yang metodenya yang kami harus memboring, ngebor, alat boring itulah yang saya bilang (ukurannya) cukup besar, kami nggak akan mungkin masuk alat kalau (masuk), kami nggak relokasi sebagian instrumen yang ada di pintu 13," kata Vino saat menjelaskan ke keluarga korban di Pintu 13, Stadion Kanjuruhan, Malang dikutip Kamis (25/7/2024).
Menurutnya, pengerjaan struktur di sekitar area pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang itu penting karena dikhawatirkan akan terjadi pelemahan struktur. Dampaknya disebut Vino, akan berpengaruh pada kekuatan konstruksi dan ketahanan stadion.
"Khawatirnya akan terjadi kerusakan dan keruntuhan bangunan. Kami minta maaf sebesar-besarnya kurang memberikan informasi sedetail-detailnya kepada bapak ibu, dan itu yang saya sesali sampai hari ini. Kenapa saya tidak melakukan komunikasi yang cukup intens terkait pelaksanaan renovasi di pintu 13," jelasnya.
Pasalnya pembongkaran ini dinilai mengingkari komitmen pertemuan antara kontraktor proyek renovasi Stadion Kanjuruhan, keluarga korban, Pemkab Malang, dan Kapolres Malang.
Vino Teguh Pramudia selaku Project Manager PT Waskita Karya mengakui pembongkaran konstruksi dinding dan bangunan di sekeliling pintu 13 dilakukan pihaknya.
Namun pihaknya beralasan pembongkaran itu dilakukannya dengan berat hati, karena ada pengerjaan penguatan struktur bangunan di dalam sekitar area pintu 13 supaya alat berat bisa masuk ke dalam.
"Sebetulnya kami bersihkan alat berat kami masuk karena perkuatan ini juga ada penambahan titik pondasi. Pondasi boring yang metodenya yang kami harus memboring, ngebor, alat boring itulah yang saya bilang (ukurannya) cukup besar, kami nggak akan mungkin masuk alat kalau (masuk), kami nggak relokasi sebagian instrumen yang ada di pintu 13," kata Vino saat menjelaskan ke keluarga korban di Pintu 13, Stadion Kanjuruhan, Malang dikutip Kamis (25/7/2024).
Menurutnya, pengerjaan struktur di sekitar area pintu 13 Stadion Kanjuruhan Malang itu penting karena dikhawatirkan akan terjadi pelemahan struktur. Dampaknya disebut Vino, akan berpengaruh pada kekuatan konstruksi dan ketahanan stadion.
Baca Juga
"Khawatirnya akan terjadi kerusakan dan keruntuhan bangunan. Kami minta maaf sebesar-besarnya kurang memberikan informasi sedetail-detailnya kepada bapak ibu, dan itu yang saya sesali sampai hari ini. Kenapa saya tidak melakukan komunikasi yang cukup intens terkait pelaksanaan renovasi di pintu 13," jelasnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda