5 Mitos Malam 1 Suro Kepercayaan Masyarakat Jawa, Apa Saja?

Sabtu, 06 Juli 2024 - 12:00 WIB
Abdi dalem membawa kerbau bule yaitu peranakan kerbau pusaka Keraton Kyai Slamet untuk mengikuti kirab peringatan Satu Suro di Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Solo, Jawa Tengah. Foto/SINDOnews
SOLO - Mitos malam 1 Suro yang berkaitan dengan beberapa pantangan ini banyak diyakini oleh masyarakat Jawa. Keberadaan mitos ini merupakan salah satu kearifan lokal yang merepresentasikan beragamnya tradisi di dalam masyarakat.

Malam 1 Suro merupakan malam di bulan pertama pada sistem penanggalan Jawa-Islam yang diciptakan oleh Sultan Agung pada tahun 1633. Masyarakat Jawa mempercayai jika malam ini adalah malam yang sakral.

Selain sakral, malam 1 Suro juga memiliki arti sejarah tersendiri. Karena itulah cukup banyak ritual yang dilakukan pada malam tersebut.



5 Mitos Malam 1 Suro



1. Larangan Memotong Rambut dan Kuku

Mitos malam 1 Suro yang pertama ini berkaitan dengan larangan mencukur rambut dan memotong kuku. Masyarakat Jawa percaya jika memotong rambut dan kuku pada Malam 1 Sura dianggap dapat membawa sial atau penyakit.



Oleh karena itu, banyak yang menghindari melakukan hal tersebut pada malam ini.

2. Larangan untuk Keluar Rumah
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content