Pengungsi Korban Banjir Wajo Terlantar dan Kedinginan
Minggu, 26 Juli 2020 - 08:54 WIB
Kondisi banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Wajo. Foto/Inews TV/Amnar Sengkang
WAJO - Sebanyak 10 kepala keluarga pengungsi korban banjir dari Desa Ujunge, Kecamatan Tanasitolo, Kabupaten Wajo, terlantar dan kedinginan, serta terserang sakit.
(Baca juga: Bupati Bolmong Tetapkan Status Tanggap Darurat 14 Hari )
Mereka menempati tenda pengungsian yang kondisinya mengalami banyak keterbatasan, dan di tengah cuaca ekstrim. Para pengungsi berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Salah seorang pengungsi, Rosmiati mengungkapkan, saat malam hari merasa sangat kedinginan karena tikar yang digunakan sangat tipis, serta tidak memiliki selimut.
(Baca juga: Kakek 67 Tahun di Kebumen 5 Kali Setubuhi Gadis 14 Tahun )
"Anak-anak mulai banyak yang terserang diare dan demam, karena kondisi di pengungsian tidak layak. Kami berharap bantuan selimut, tikar, dan obat-obatan," tuturnya.
Hingga kini, banjir setinggi empat meter masih merendam belasan ribu rumah warga di sembilan kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
(Baca juga: Bupati Bolmong Tetapkan Status Tanggap Darurat 14 Hari )
Mereka menempati tenda pengungsian yang kondisinya mengalami banyak keterbatasan, dan di tengah cuaca ekstrim. Para pengungsi berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Salah seorang pengungsi, Rosmiati mengungkapkan, saat malam hari merasa sangat kedinginan karena tikar yang digunakan sangat tipis, serta tidak memiliki selimut.
(Baca juga: Kakek 67 Tahun di Kebumen 5 Kali Setubuhi Gadis 14 Tahun )
"Anak-anak mulai banyak yang terserang diare dan demam, karena kondisi di pengungsian tidak layak. Kami berharap bantuan selimut, tikar, dan obat-obatan," tuturnya.
Hingga kini, banjir setinggi empat meter masih merendam belasan ribu rumah warga di sembilan kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
(eyt)
tulis komentar anda