Asal Usul Nama dan Sejarah Pangandaran, Kabupaten Berjuluk Hawaii Van Jabar
Kamis, 11 Mei 2023 - 15:41 WIB
JAKARTA - Asal usul nama dan sejarah Pangandaran menjadi pembahasan yang menarik diulas. Daerah ini dikenal banyak orang dengan keindahan pantainya yang menakjubkan.
Melihat letak geografisnya, Pangandaran merupakan sebuah kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Barat . Adapun wilayahnya sendiri berbatasan dengan Kabupaten Ciamis di utara, Kabupaten Cilacap di timur, Samudera Hindia di selatan, serta Kabupaten Tasikmalaya di bagian barat.
Berdasarkan ketentuan tersebut, dapat diketahui bahwa Kabupaten Pangandaran berasal dari sebagian wilayah Kabupaten Ciamis. Sementara itu, ibu kota kabupaten berkedudukan di Kecamatan Parigi.
Melihat sejarahnya, wilayah Pangandaran dulunya dibuka dan ditempati para nelayan dari Suku Sunda. Para pendatang memilih tempat tersebut karena mempunyai gelombang laut yang kecil, sehingga mudah untuk mencari ikan.
Sejak saat itu, para nelayan juga menjadikannya tempat menyimpan perahu yang dalam bahasa Sunda disebut ‘Andar’. Seiring waktu, wilayah tersebut banyak didatangi pendatang baru hingga menjadi perkampungan bernama Pangandaran.
Pada sejumlah versi populer terkait penamaannya ini, kata Pangandaran sendiri berasal dari dua buah kata, yaitu ‘Pangan’ dan ‘Daran’. Pangan berarti makanan, sedangkan Daran memiliki arti pendatang.
Merujuk pada arti kedua kata di atas, maka Pangandaran ini disebut sebagai sumber makanan para pendatang. Hal ini didasarkan atas para pendatang dulu (nelayan) yang mendapat sumber makanan seperti ikan dengan datang ke Pangandaran.
Saat ini, Kabupaten Pangandaran terkenal memiliki beragam destinasi wisata yang indah dan menakjubkan. Tercatat, cukup banyak para pelancong yang mengunjungi daerah ini untuk berwisata, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Tak hanya potensi wisatanya yang beragam, Pangandaran ini juga memiliki julukan yang cukup menarik. Salah satunya adalah ‘Hawaii van Jabar’. Julukan ini kerap disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam berbagai kesempatan.
Melihat letak geografisnya, Pangandaran merupakan sebuah kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Barat . Adapun wilayahnya sendiri berbatasan dengan Kabupaten Ciamis di utara, Kabupaten Cilacap di timur, Samudera Hindia di selatan, serta Kabupaten Tasikmalaya di bagian barat.
Sejarah dan Asal Mula Penamaan Pangandaran
Mengutip laman Portal Kabupaten Pangandaran, pembentukan daerah ini didasarkan pada UU Nomor 21 Tahun 2012 tentang Pembentukan Kabupaten Pangandaran di Provinsi Jawa Barat.Berdasarkan ketentuan tersebut, dapat diketahui bahwa Kabupaten Pangandaran berasal dari sebagian wilayah Kabupaten Ciamis. Sementara itu, ibu kota kabupaten berkedudukan di Kecamatan Parigi.
Melihat sejarahnya, wilayah Pangandaran dulunya dibuka dan ditempati para nelayan dari Suku Sunda. Para pendatang memilih tempat tersebut karena mempunyai gelombang laut yang kecil, sehingga mudah untuk mencari ikan.
Sejak saat itu, para nelayan juga menjadikannya tempat menyimpan perahu yang dalam bahasa Sunda disebut ‘Andar’. Seiring waktu, wilayah tersebut banyak didatangi pendatang baru hingga menjadi perkampungan bernama Pangandaran.
Pada sejumlah versi populer terkait penamaannya ini, kata Pangandaran sendiri berasal dari dua buah kata, yaitu ‘Pangan’ dan ‘Daran’. Pangan berarti makanan, sedangkan Daran memiliki arti pendatang.
Merujuk pada arti kedua kata di atas, maka Pangandaran ini disebut sebagai sumber makanan para pendatang. Hal ini didasarkan atas para pendatang dulu (nelayan) yang mendapat sumber makanan seperti ikan dengan datang ke Pangandaran.
Saat ini, Kabupaten Pangandaran terkenal memiliki beragam destinasi wisata yang indah dan menakjubkan. Tercatat, cukup banyak para pelancong yang mengunjungi daerah ini untuk berwisata, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Tak hanya potensi wisatanya yang beragam, Pangandaran ini juga memiliki julukan yang cukup menarik. Salah satunya adalah ‘Hawaii van Jabar’. Julukan ini kerap disampaikan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam berbagai kesempatan.
(bim)
tulis komentar anda