8 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih Pilkada Bantul Terpapar COVID-19

Selasa, 21 Juli 2020 - 18:38 WIB
Penambahan kasus COVID-19 di DIY hari ini mencapai 28 kasus baru. Delapan kasus di antaranya merupakan petugas pemutakhiran data pemilih Pilkada Bantul 2020. Foto/Ilustrasi/SINDOnews.dok
YOGYAKARTA - Penambahan kasus positif COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) hari ini menempati rekor tertinggi, yakni 28 kasus baru. Delapan kasus di antaranya merupakan petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) Pilkada Bantul 2020.

Juru bicara Pemda DIY Untuk Penanganan COVID-19 Berty Murtiningsih mengatakan, 8 tenaga PPDP itu diketahui terpapar COVID-19 setelah dilakukan skrining. Selain itu, kasus baru berasal dari tenaga kesehatan (nakes) dan riwayat lainnya. "Hari ini ada penambahan yang cukup banyak," katanya, Selasa (21/7/2020). (Baca juga: 2 Anggota KKSB Pimpinan Egianus Kogoya Tewas Ditembak di Nduga Papua)

Berty memaparkan, saat ini pihaknya memang sedang giat melakukan tes swab terhadap tenaga kesehatan. Dengan demikian kemungkinan akan ada penambahan kasus baru. Dari skrining di Dinas Kesehatan Bantul, hari ini dilaporkan ada lima kasus baru. "Kalau sampai hari ini sekitar 29 nakes yang dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19," ungkapnya. (Baca juga: PDIP Gunungkidul Mulai Pecah, Wakil Ketua DPC Mundur)

Dengan penambahan kasus ini secara akumulatif jumlah warga terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 465 kasus dengan meninggal sebanyak 13 orang. Sedangkan laporan kasus sembuh, Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Pemda DIY mencatat ada 3 kasus sembuh. Dengan penambahan kasus sembuh, total warga dinyatakan sembuh sebanyak 330 orang.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content