Gelar Takbiran, Besok Tarekat Naqsabandiyah Merayakan Idulfitri
Rabu, 19 April 2023 - 23:12 WIB
"Tadi pagi tidak berawan namun tidak nampak, kalau tidak nampak bulan maka kita hitung puasa kita memakai metode hisab munjid. Hari ini sudah genap 30 hari kita melakukan puasa," jelasnya.
Tarekat Naqsabandiyah ini melihat bulan pada subuh di ufuk timur. "Bulan yang kita lihat itu seperti sabit dengan sinar menguning sebelum matahari terbit," ujarnya.
Tarekat yang mengambil aliran dari Abu Bakar Siddiq, yakni salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW tersebut, telah memutuskan puasa berakhir hari ini. "Kita memang beda dengan pemerintah, tapi tujuan kita sama menjalankan ibadah puasa," ujarnya.
Surau Baru ini merupakan salah satu pusat tarekat Naqsabandiyah. Di Kota Padang, ada 15 masjid dan musala yang berkiblat di Surau Baru, yakni tersebar di wilayah Kecamatan Lubuk Kilangan, dan Pauh. Sedangkan di luar Padang, ada dari Solok, Solok Selatan, dan Pesisir Selatan.
Tarekat Naqsabandiyah ini melihat bulan pada subuh di ufuk timur. "Bulan yang kita lihat itu seperti sabit dengan sinar menguning sebelum matahari terbit," ujarnya.
Tarekat yang mengambil aliran dari Abu Bakar Siddiq, yakni salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW tersebut, telah memutuskan puasa berakhir hari ini. "Kita memang beda dengan pemerintah, tapi tujuan kita sama menjalankan ibadah puasa," ujarnya.
Surau Baru ini merupakan salah satu pusat tarekat Naqsabandiyah. Di Kota Padang, ada 15 masjid dan musala yang berkiblat di Surau Baru, yakni tersebar di wilayah Kecamatan Lubuk Kilangan, dan Pauh. Sedangkan di luar Padang, ada dari Solok, Solok Selatan, dan Pesisir Selatan.
(eyt)
Lihat Juga :
tulis komentar anda