Ada 'Putri Duyung' Tersesat di Jalan Antar Desa di Simalungun
Rabu, 15 Juli 2020 - 03:14 WIB
(Baca juga: UNS Tegaskan 25 Mahasiswa PPDS Positif COVID-19 Belum Diwisuda )
Menurut Joko, aksi tersebut merupakan teguran kepada pemerintah setempat terkait parahnya kondisi jalan penghubung antar desa tersebut. Aksi sindiran itu juga bertujuan agar ada perhatian pemerintah untuk melakukan perbaikan.
"Sudah bertahun-tahun jalan tersebut rusak parah sehingga berakibat arus transportasi masyarakat terhambat. Namun, sampai saat ini belum juga dilakukan perbaikan," ungkap Joko.
Joko melihat pemerintah terkesan tutup mata. Bahkan kata tokoh ini, aksi yang dilakukan mahasiswa dan pemuda hanya dianggap sebuah lelucon.
Joko berharap Pemkab Simalungun, segera tanggap dan melakukan perbaikan jalan. "Kita minta jalan segera diperbaiki. Lancarnya arus transportasi tentunya akan mendukung peningkatan ekonomi masyarakat," pungkas Joko.
Lihat Juga: Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Ratusan Warga Asahan Tutup Jalan Provinsi Kisaran-Simalungun
Menurut Joko, aksi tersebut merupakan teguran kepada pemerintah setempat terkait parahnya kondisi jalan penghubung antar desa tersebut. Aksi sindiran itu juga bertujuan agar ada perhatian pemerintah untuk melakukan perbaikan.
"Sudah bertahun-tahun jalan tersebut rusak parah sehingga berakibat arus transportasi masyarakat terhambat. Namun, sampai saat ini belum juga dilakukan perbaikan," ungkap Joko.
Joko melihat pemerintah terkesan tutup mata. Bahkan kata tokoh ini, aksi yang dilakukan mahasiswa dan pemuda hanya dianggap sebuah lelucon.
Joko berharap Pemkab Simalungun, segera tanggap dan melakukan perbaikan jalan. "Kita minta jalan segera diperbaiki. Lancarnya arus transportasi tentunya akan mendukung peningkatan ekonomi masyarakat," pungkas Joko.
Lihat Juga: Jalan Rusak Tak Kunjung Diperbaiki, Ratusan Warga Asahan Tutup Jalan Provinsi Kisaran-Simalungun
(eyt)
tulis komentar anda