Pemerintah diminta segera realisasikan material rumah
A
A
A
Sindonews.com - Setelah dipulangkan secara resmi dari tempat pengungsian warga Desa Wonorejo Trisulo Kecamatan Plosoklaten, Kediri, Jawa Timur sibuk membersihkan material pasir vulkanik yang menimbun atap rumah mereka.
Pasir setebal lima hingga 10 sentimeter tampak menempel di atap rumah mereka. Pembersihan harus segera dilakukan mengingat pasir tersebut bisa menambah beban atap sehingga rentan jebol.
Nita salah seorang warga mengatakan, sejak terjadi erupsi Gunung Kelud rumahnya penuh abu vulkanik. Dia dan seluruh kelaurga terpaksa harus bahu membahu untuk membersihkan abu vulkanik itu.
"Abunya tebal menempel di lantai dan perabotan rumah," tukasnya, Sabtu (22/2/2014).
Jika tak segera dibersihkan, kata Nita pasir abu yang memenuhi atap rumah juga sangat berbahaya.
Nita dan warga lainnya berharap pemerintah segera mengganti bahan material rumah seperti yang dijanjikan.
Pasir setebal lima hingga 10 sentimeter tampak menempel di atap rumah mereka. Pembersihan harus segera dilakukan mengingat pasir tersebut bisa menambah beban atap sehingga rentan jebol.
Nita salah seorang warga mengatakan, sejak terjadi erupsi Gunung Kelud rumahnya penuh abu vulkanik. Dia dan seluruh kelaurga terpaksa harus bahu membahu untuk membersihkan abu vulkanik itu.
"Abunya tebal menempel di lantai dan perabotan rumah," tukasnya, Sabtu (22/2/2014).
Jika tak segera dibersihkan, kata Nita pasir abu yang memenuhi atap rumah juga sangat berbahaya.
Nita dan warga lainnya berharap pemerintah segera mengganti bahan material rumah seperti yang dijanjikan.
(lns)