Jalur Pendakian Merapi Ditutup hingga Akhir Mei

Kamis, 21 Mei 2015 - 17:37 WIB
Jalur Pendakian Merapi Ditutup hingga Akhir Mei
Jalur Pendakian Merapi Ditutup hingga Akhir Mei
A A A
SLEMAN - Pendakian Merapi melalui jalur Selo, Boyolali, ditutup sementara oleh Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) sampai 30 Mei 2015. Untuk dilakukan evaluasi, selepas peristiwa orang tergelincir masuk ke kawah gunung api.

"Rencana kami, masih tutup sampai dengan tanggal 30 Mei ini. Ya, untuk evaluasi dan sebagainya," kata Staf Tata Usata (TU) TNGM, Asep Nia Kurnia, kepada wartawan, Kamis (21/5/2015).

Pada peristiwa nahas Sabtu 16 Mei 2015 itu, seorang mahasiswa asal Yogyakarta, Erri Yunanto, tewas setelah terjatuh ke dalam kawah. Pendaki tersebut melanggar rekomendasi atau aturan yang ada, berupa larangan sampai ke puncak.

Jenazah Erri baru berhasil dievakuasi oleh Tim Search and Rescue (SAR) gabungan dari Yogyakarta dan Jawa Tengah, pada Selasa 19 Mei 2015 lalu.

"Evaluasi kita juga melakukan upaya, agar bagaimana para pendaki bisa mematuhi aturan tidak boleh sampai ke puncak," kata Kepala Sub Bagian Tata Usaha (TU) TNGM, Tri Atmojo.

Sebab, selama ini aturan tersebut sudah disosialisasikan. Baik melalui papan pengumuman di jalur pendakian, hingga pemberitahuan dari para petugasnya. Namun, tetap saja ada yang melanggar mendaki sampai ke puncak.

Padahal, risikonya sangat besar jika nekat dilakukan. Karena kondisinya, banyak bebatuan yang rapuh serta jalur yang sempit. Bisa menyebabkan tergelincirnya pendaki ke jurang jika salah memijakkan kaki.

Baca juga:
Daki Merapi, Mahasiswa Atmajaya Tercebur dalam Kawah
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6838 seconds (0.1#10.140)