Gadis 14 Tahun Disetubuhi Teman Lelaki dan 2 Pegawai Losmen
loading...
A
A
A
MUARA ENIM - Nasib malang yang dialami seorang gadis berusia 14 tahun di Kabupaten Muara Enim. Dia digilir oleh 3 pemuda karena tidak mampu membayar sewa kamar losmen tempatnya menginap.
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi mengatakan, kasus itu berawal saat korban bersama teman laki-lakinya berinisial Y jalan-jalan keliling kota menggunakan sepeda motor, pada Senin (26/12/2022).
"Pelaku Y ini lalu membawa korban ke sebuah losmen dan di tempat itu Y merayu agar korban mau berhubungan badan," katanya, Sabtu (31/12/2022).
Dan setelah melampiaskan nafsu bejatnya, Y meninggalkan korban begitu saja di kamar tersebut tanpa memberi kabar. Hingga malam harinya, salah seorang pegawai losmen berinisial H datang mengetuk pintu kamar korban.
"Saat itu korban mengaku belum meninggalkan losmen, karena tidak memiliki uang membayar sewa kamar," katanya.
Mengetahui hal itu, H lalu membujuk rayu korban dan mengiming-iminginya dengan uang Rp150 ribu agar mau berhubungan badan.
"Setelah menyetubuhi korban, H justru pergi begitu saja meninggalkan korban dan menceritakan peristiwa yang ia lakukan kepada rekan sesama pegawai losmen itu berinisial R," katanya.
Mendengar cerita dari temannya, R lalu mendatangi kamar korban dan menggunakan modus yang sama agar dapat menyetubuhi korban.
Kapolres Muara Enim, AKBP Andi Supriadi mengatakan, kasus itu berawal saat korban bersama teman laki-lakinya berinisial Y jalan-jalan keliling kota menggunakan sepeda motor, pada Senin (26/12/2022).
"Pelaku Y ini lalu membawa korban ke sebuah losmen dan di tempat itu Y merayu agar korban mau berhubungan badan," katanya, Sabtu (31/12/2022).
Dan setelah melampiaskan nafsu bejatnya, Y meninggalkan korban begitu saja di kamar tersebut tanpa memberi kabar. Hingga malam harinya, salah seorang pegawai losmen berinisial H datang mengetuk pintu kamar korban.
"Saat itu korban mengaku belum meninggalkan losmen, karena tidak memiliki uang membayar sewa kamar," katanya.
Mengetahui hal itu, H lalu membujuk rayu korban dan mengiming-iminginya dengan uang Rp150 ribu agar mau berhubungan badan.
Baca Juga
"Setelah menyetubuhi korban, H justru pergi begitu saja meninggalkan korban dan menceritakan peristiwa yang ia lakukan kepada rekan sesama pegawai losmen itu berinisial R," katanya.
Mendengar cerita dari temannya, R lalu mendatangi kamar korban dan menggunakan modus yang sama agar dapat menyetubuhi korban.