5 Perampok Rumah Dinas Wali Kota Blitar Teridentifikasi
loading...
A
A
A
BLITAR - Komplotan perampok yang melakukan perampokan dan penyekapan di rumah dinas Wali Kota Blitar, Santoso, pada Senin (12/12/2022) pagi, berhasil diidentifikasi. Polisi menyebut, jumlah perampok yang melakukan aksi ada sebanyak lima orang.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan, setelah dilakukan penelitian terhadap sidik jari yang tertinggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) perampokan, berhasil diidentifikasi para pelaku perampokan tersebut.
"Identitas para pelaku perampokan dan penyekapan telah kami kantongi. Identitas para pelaku perampokan tersebut, bisa didapatkan setelah dilakukan uji laboratorium forensik terhadap sidik jari. Secara saintifikasi, identitas para pelaku perampokan sudah didapatkan," tutur Argowiyono.
Dia menambahkan, saat ini sudah ada tim yang tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku perampokan. Diduga, para pelaku perampokan tersebut telah melarikan diri ke luar kota.
Proses pengejaran terhadap komplotan perampok yang menggemparkan warga Kota Patria tersebut, menurut Argowiyono didukung tim dari Bareskrim Mabes Polri. Diharapkan, dapam waktu dekat para pelaku perampokan sudah dapat tertangkap.
Argowiyono menambahkan, dalam melancarkan aksi perampokan tersebut, para pelaku telah melakukan perencanaan. "Mereka sudah melakukan perencanaan perampokan. Terbukti mereka mengenakan seragam dinas, untuk penyamaran," ungkapnya.
Hingga kini, polisi telah memeriksa sebanyak 40 orang saksi, untuk mengungkap perampokan dan penyekapan tersebut. Penyidik gabungan dari Polda Jatim, dan Polres Blitar Kota, juga masih mendalami keterlibatan orang dalam pada kasus perampokan dan penyekapan Wali Kota Blitar, beserta istri dan penjaga rumah dinas tersebut.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono mengatakan, setelah dilakukan penelitian terhadap sidik jari yang tertinggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) perampokan, berhasil diidentifikasi para pelaku perampokan tersebut.
"Identitas para pelaku perampokan dan penyekapan telah kami kantongi. Identitas para pelaku perampokan tersebut, bisa didapatkan setelah dilakukan uji laboratorium forensik terhadap sidik jari. Secara saintifikasi, identitas para pelaku perampokan sudah didapatkan," tutur Argowiyono.
Dia menambahkan, saat ini sudah ada tim yang tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku perampokan. Diduga, para pelaku perampokan tersebut telah melarikan diri ke luar kota.
Proses pengejaran terhadap komplotan perampok yang menggemparkan warga Kota Patria tersebut, menurut Argowiyono didukung tim dari Bareskrim Mabes Polri. Diharapkan, dapam waktu dekat para pelaku perampokan sudah dapat tertangkap.
Argowiyono menambahkan, dalam melancarkan aksi perampokan tersebut, para pelaku telah melakukan perencanaan. "Mereka sudah melakukan perencanaan perampokan. Terbukti mereka mengenakan seragam dinas, untuk penyamaran," ungkapnya.
Hingga kini, polisi telah memeriksa sebanyak 40 orang saksi, untuk mengungkap perampokan dan penyekapan tersebut. Penyidik gabungan dari Polda Jatim, dan Polres Blitar Kota, juga masih mendalami keterlibatan orang dalam pada kasus perampokan dan penyekapan Wali Kota Blitar, beserta istri dan penjaga rumah dinas tersebut.
(eyt)