Pura-pura Bertamu, 2 Pria Rampok Emas Kakek dan Nenek di Tanjab Timur Jambi
loading...
A
A
A
TANJAB TIMUR - Pasangan suami istri (pasutri) di Paritbaru, Kelurahan Singkep, Kecamatan Muarasabak Barat, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Timur, Jambi, menjadi korban perampokan sadis.
Tidak hanya mengalami luka serius, harta korban berupa perhiasan emas sekitar 9 suku dibawa kabur pelaku. Akibat kejadian tersebut, keduanya harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Nurdin Hamzah Muarasabak.
Menurut cucu korban, Rudi, sebelum kejadian pada Senin sore tersebut ada tamu tak dikenal di sekitar rumah korban. Mereka beralasan, mau memancing ikan di sekitar parit dekat rumah korban.
Karena tidak curiga, kedua korban juga menyuguhkan makanan. Namun, kebaikan kakek nenek tersebut dibalas dengan kejahatan.
"Pelaku ini pura-pura mampir untuk istirahat. Sudah dikasih makan kakek dan nenek kami, eh malah merampok," ujarnya, Selasa (25/10/2022).
Dia menambahkan, kakek dan neneknya tidak mengenali para pelaku. Keduanya hanya mengetahui didatangi orang tidak dikenal sebanyak dua orang.
Dalam kejadian tersebut, korban harus kehilangan perhiasan yang tidak sedikit jumlahnya. "Pelaku mengambil perhiasan emas yang diperkirakan mencapai 9 suku, berupa cincin dan kalung emas," tukas Rudi.
Dirinya mengaku, kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
Tidak hanya mengalami luka serius, harta korban berupa perhiasan emas sekitar 9 suku dibawa kabur pelaku. Akibat kejadian tersebut, keduanya harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Nurdin Hamzah Muarasabak.
Menurut cucu korban, Rudi, sebelum kejadian pada Senin sore tersebut ada tamu tak dikenal di sekitar rumah korban. Mereka beralasan, mau memancing ikan di sekitar parit dekat rumah korban.
Karena tidak curiga, kedua korban juga menyuguhkan makanan. Namun, kebaikan kakek nenek tersebut dibalas dengan kejahatan.
"Pelaku ini pura-pura mampir untuk istirahat. Sudah dikasih makan kakek dan nenek kami, eh malah merampok," ujarnya, Selasa (25/10/2022).
Dia menambahkan, kakek dan neneknya tidak mengenali para pelaku. Keduanya hanya mengetahui didatangi orang tidak dikenal sebanyak dua orang.
Dalam kejadian tersebut, korban harus kehilangan perhiasan yang tidak sedikit jumlahnya. "Pelaku mengambil perhiasan emas yang diperkirakan mencapai 9 suku, berupa cincin dan kalung emas," tukas Rudi.
Dirinya mengaku, kasus ini sudah dilaporkan ke pihak kepolisian.
(san)