9 Pelaku Pembacokan Seniman Kuda Lumping di Jambi Dibekuk
loading...
A
A
A
JAMBI - Sembilan pelaku begal di Jalan Lintas Aurduri, Mendalodarat, Kabupaten Muarojambi, Jambi berhasil meringkus Unit Reskrim Polres Muarojambi bersama unit Reskrim Polsek Jaluko.
Pelaku diamankan usai Rivaldo Septian Dwi Rofit, warga RT 06, Desa Kedemangan, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muarojambi usai pulang mengikuti latihan Kuda Lumping di RT 15, Desa Mendalodarat.
Akibatnya, korban mengalami luka bacok di bagian kepala, lengan kanan, dada sebelah kiri, hingga akhirnya dirawat di RSUD Raden Mattaher Jambi.
Kasi Humas Polres Muarojambi AKP Amradi mengatakan, kesembilan pelaku begal yang diringkus unit Opsnal Reskrim Polres Muarojambi dipimpin langsung Kanitreskrim Polsek Jaluko Ipda Jerry A Tambunan.
Dari informasi yang didapat, seperti biasa korban mengikuti latihan Kuda Lumping di RT 15, Desa Mendalodarat. Usai latihan, korban langsung pulang.
Namun, dalam perjalanan korban berpapasan dengan segerombolan orang yang tidak dikenal dengan mengendarai sepeda motor.
"Kemudian segerombolan orang ini berbalik arah mengejar korban. Mereka menanyakan korban orang mana?" ujar Amradi, Sabtu (3/9/2022).
Tapi belum sempat menjawab, sambungnya, korban langsung dipukul menggunakan botol. Bahkan korban dibacok juga pakai senjata tajam (sajam).
Pelaku diamankan usai Rivaldo Septian Dwi Rofit, warga RT 06, Desa Kedemangan, Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko), Kabupaten Muarojambi usai pulang mengikuti latihan Kuda Lumping di RT 15, Desa Mendalodarat.
Akibatnya, korban mengalami luka bacok di bagian kepala, lengan kanan, dada sebelah kiri, hingga akhirnya dirawat di RSUD Raden Mattaher Jambi.
Kasi Humas Polres Muarojambi AKP Amradi mengatakan, kesembilan pelaku begal yang diringkus unit Opsnal Reskrim Polres Muarojambi dipimpin langsung Kanitreskrim Polsek Jaluko Ipda Jerry A Tambunan.
Dari informasi yang didapat, seperti biasa korban mengikuti latihan Kuda Lumping di RT 15, Desa Mendalodarat. Usai latihan, korban langsung pulang.
Namun, dalam perjalanan korban berpapasan dengan segerombolan orang yang tidak dikenal dengan mengendarai sepeda motor.
"Kemudian segerombolan orang ini berbalik arah mengejar korban. Mereka menanyakan korban orang mana?" ujar Amradi, Sabtu (3/9/2022).
Tapi belum sempat menjawab, sambungnya, korban langsung dipukul menggunakan botol. Bahkan korban dibacok juga pakai senjata tajam (sajam).