COVID-19 Infeksi 10,1 Juta Penduduk, 501.281 di Antaranya Meninggal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hingga Senin 29 Juni, secara global COVID-19 telah menginfeksi 10.117.700 penduduk. Menyebabkan 501.281 jiwa di antaranya meninggal dunia. Kemudian, 5.123.827 orang sembuh dari infeksi virus yang pertama kali muncul di Wuhan, China itu.
Data ini diperoleh SINDOnews dari laporan terbaru John Hopkins University (JHU) pada Senin (29/6/2020) pukul 11.00 WIB.
Menurut data tersebut, Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara dengan jumlah kasus dan kematian terbanyak di dunia. Berikut enam negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak di dunia;
1. AS: 2.548.617 kasus, 125.803 meninggal, 685.164 sembuh
2. Brasil: 1.344.143 kasus, 57.622 meninggal, 746.018 sembuh
3. Rusia: 633.563 kasus, 9.060 meninggal, 398.436 sembuh
4. India: 528.859 kasus, 16.095 meninggal, 309.713 sembuh
5. Inggris: 312.640 kasus, 43.634 meninggal, 1.364 sembuh
6. Peru: 279.419 kasus, 9.317 meninggal, 167.998 sembuh
Menurut perhitungan Reuters lebih dari 4.700 orang meninggal setiap 24 jam karena penyakit yang berkaitan dengan virus corona SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. Perhitungan itu berdasarkan angka rata-rata dari 1 hingga 27 Juni 2020. Itu setara dengan 196 orang per jam, atau satu orang setiap 18 detik.
Kematian pertama yang dicatat terkait dengan COVID-19 terjadi pada 9 Januari 2020, yakni seorang lelaki berusia 61 tahun dari kota Wuhan, China. Dia merupakan pembelanja reguler di pasar basah yang telah diidentifikasi sebagai sumber wabah.
Hanya dalam lima bulan, angka kematian terkait COVID-19 menyamai jumlah orang yang meninggal setiap tahun akibat malaria, salah satu penyakit menular yang paling mematikan.
Data ini diperoleh SINDOnews dari laporan terbaru John Hopkins University (JHU) pada Senin (29/6/2020) pukul 11.00 WIB.
Menurut data tersebut, Amerika Serikat (AS) masih menjadi negara dengan jumlah kasus dan kematian terbanyak di dunia. Berikut enam negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak di dunia;
1. AS: 2.548.617 kasus, 125.803 meninggal, 685.164 sembuh
2. Brasil: 1.344.143 kasus, 57.622 meninggal, 746.018 sembuh
3. Rusia: 633.563 kasus, 9.060 meninggal, 398.436 sembuh
4. India: 528.859 kasus, 16.095 meninggal, 309.713 sembuh
5. Inggris: 312.640 kasus, 43.634 meninggal, 1.364 sembuh
6. Peru: 279.419 kasus, 9.317 meninggal, 167.998 sembuh
Menurut perhitungan Reuters lebih dari 4.700 orang meninggal setiap 24 jam karena penyakit yang berkaitan dengan virus corona SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. Perhitungan itu berdasarkan angka rata-rata dari 1 hingga 27 Juni 2020. Itu setara dengan 196 orang per jam, atau satu orang setiap 18 detik.
Kematian pertama yang dicatat terkait dengan COVID-19 terjadi pada 9 Januari 2020, yakni seorang lelaki berusia 61 tahun dari kota Wuhan, China. Dia merupakan pembelanja reguler di pasar basah yang telah diidentifikasi sebagai sumber wabah.
Hanya dalam lima bulan, angka kematian terkait COVID-19 menyamai jumlah orang yang meninggal setiap tahun akibat malaria, salah satu penyakit menular yang paling mematikan.
(luq)