Suguhkan Balapan Berbeda, Ribuan Warga Bandung Antusias Saksikan Kejurnas Slalom

BANDUNG - Ribuan warga Bandung antusias menyaksikan balapan mobil MLDSPOT Autokhana Championship Kejurnas Slalom Putaran ke-2 di pelataran Sirkuit Sport Jabar Arcamanik, Kota Bandung, Sabtu (16/7/2022) malam. Apalagi, kejurnas ini diikuti puluhan pembalap kelas nasional dan internasional.

Tak kurang sekitar 175 starter menunjukan kemampuan mereka menaklukkan sirkuit Sirkuit Sport Jabar Arcamanik dengan permukaan beton. Sirkuit ini menjadi tantangan sendiri, dibandingkan permukaan sirkuit lainnya yang menggunakan aspal. Namun skill para pembalap yang sudah cukup terasah, mampu menaklukkan lintasan tersebut.

“Bukan itu saja, tantangan berikutnya adalah perubahan lay out sirkuit dan kemungkinan besar juga soal yang berbeda. Baik dari ukuran, luasan lapangan juga berbeda,” kata perwakilan Genta Auto & Sport, Abed Nego Antoro.

Dipilihnya Bandung menjadi destinasi berikutnya untuk MLDSPOT Autokhana Championship Kejurnas Slalom 2022 Jantaran euphoria serta antusias yang cukup tinggi baik dari peserta maupun penonton.

“Bandung kita sebut sebagai salah satu kiblat slalom di Indonesia, banyak sekali peslalom peslalom muda yang ikut bertarung di Kejurnas berasal dari jawa Barat, khususnya Bandung dan sekitarnya,” imbuh Abed.

Beberapa kelas yang diperlombakan diantaranya adalah kelas A yaitu untuk mobil-mobil standar. Kelas F untuk mobil modifikasi, serta kelas B atau mobil dengan spesifikasi gerak roda belakang.

Sementara, Event Director dari Genta Auto & Sport Mariachi Gunawan, gelaran di Bandung ini merupakan putaran kedua dari rangkaian seri MLDSPOT Autokhana Championship Kejurnas Slalom 2022. Diikuti pembalap dari seluruh penjuru Nusantara seperti Makassar, Bali, Surabaya, Semarang, Yogya, Jakarta dan Palembang menjajal putaran ke-2 di Bandung.

Total ada enam seri, yaitu putaran pertama digelar di Purwokerto, putaran ketiga di Tulungagung, putaran keempat di Cianjur, putaran kelima di Tangerang dan final di Semarang. Di Purwokerto, event berjalan sukses ditunjukkan dengan antusiasme penonton yang luar biasa.

Menurut dia, kejurnas Slalom ini sudah dikenal masyarakat. Selain terlihat dari antusiasme penonton, saat ini banyak regenerasi peslalom yang muncul dan mengikuti kejuaraan nasional. "Kami sudah menyelenggarakan event ini lebih dari sepuluh tahun, kejuaraan slalom ini sudah mulai dikenal, regenerasi slalom sudah ada di kejuaraan nasional autokhana ini, " ujarnya.

Sport Jabar Arcamanik sendiri, terakhir menghelat kejuaraan nasional slalom pada musim 2019 lalu. Nama Adrian Septianto kala itu menghentak publik dengan hattrick gelar di Arcamanik dengan merebut 3 gelar juara di 3 kelas berbeda.

Masing-masing kelas A, F dan B atau gerak roda belakang. Setelah 3 tahun berlalu, mampukan si anak Purwokerto, Adrian Septianto, mempertahankan prestasi moncernya tersebut di Arcamanik Bandung? Layak ditunggu.