Menpora Amali Apresiasi dan Siap berkolaborasi dengan Akademi Sepakbola Prabowo

Selasa, 12 Juli 2022 - 14:38 WIB
loading...
Menpora Amali Apresiasi dan Siap berkolaborasi dengan Akademi Sepakbola Prabowo
Menpora Zainudin Amali menerima panitia Nusantara Open Piala Prabowo 2022 di ruang kerjanya, Gedung Graha Pemuda Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (12/7/2022).
A A A
JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali menerima panitia Nusantara Open Piala Prabowo 2022 di ruang kerjanya, Gedung Graha Pemuda Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (12/7/2022).

Hadir dalam pertemuan ini Ketua Panitia Pengarah Nusantara Open Piala Prabowo 2022 Fary Francis, Ketua Panitia Pelaksana Aji Bintara, Dewan Pembina Widjono Harjanto, dan Talent Scouting yang juga Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri.

Menpora Amali mengatakan pihaknya menyambut baik dan mendukung penyelenggaraan turnamen sepakbola Nusantara Open Piala Prabowo 2022. Pasalnya, turnamen yang diikuti oleh pemain kelompok usia 16 tahun atau U-16 ini merupakan titik awal dari seleksi pemain atau talenta yang akan bergabung dalam akademi sepakbola yang didirikan Prabowo Subianto.

Menurut Menpora Amali, adanya turnamen dan rencana akademi sepakbola tersebut sejalan dengan keinginan Presiden Joko Widodo untuk memajukan sepakbola di Tanah Air yang dituangkannya dalam Inpres No 3 Tahun 2019 tentang Pembangunan Percepatan Sepak Bola Nasional.

“Saya dengar ini senang, artinya sebagian dari pekerjaan kita ini ada yang jalankan. Pak Jokowi sudah menerbitkan Inpres No 3 Tahun 2019 tentang Pembangunan Percepatan Sepak Bola Nasional. Kenapa presiden harus mengeluarkan inpres ini karena hasil survei sebanyak 73 sampai 75 persen masyarakat Indonesia menyukai sepakbola,” katanya.

Zainudin Amali menyebut jumlah penggemar sepakbola Indonesia bahkan mengalahkan jumlah penggemar sepakbola gabungan beberapa negara di Eropa dan dampaknya sangat luar biasa terhadap industri sepakbola di Tanah Air.

"Hal itu terlihat saat kompetisi Liga 1 dan Liga 2 yang harus terhenti akibat adanya pandemi Covid-19, dampaknya ada sekitar Rp3 triliun per tahun kerugian secara ekonomi dan banyak pemain yang harus beralih profesi untuk bertahan hidup karena tidak ada pertandingan sepakbola," tuturnya.

Maka dengan demikian, adanya pembinaan yang dilakukan secara sistematis ini akan menghidupkan lagi industri sepakbola di Indonesia. Menpora memastikan akan mendukung dan melakukan kolaborasi karena program tersebut juga tengah dijalankan Kemenpora.

“Saya senang mendengarkan bahwa ini sistematis, tinggal kita kolaborasi dengan apa yang kita buat, baik itu tentang kurikulum, kita akan support. Dan dukungan dari perguruan tinggi sangat luar biasa sekarang dalam DBON. Peran perguruan tinggi sangat besar terutama terkait sport science, ini kolaborasi yang baik, dan salam hormat saya dan salut saya sama Pak Prabowo,” ucapnya.

Fary Francis dalam laporannya menyampaikan bahwa pihaknya diminta Prabowo Subianto untuk meminta petunjuk kepada Menpora Amali terkait penyelenggaraan turnamen tersebut dan mengundang Menpora untuk hadir dalam kegiatan itu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1305 seconds (0.1#10.140)