Sayembara Tangkap Bule Pelaku Vandalisme di Bali, Hadiah Rp1,5 Juta
loading...
A
A
A
DENPASAR - Sebuah sayembara digelar untuk menangkap bule pelaku vandalisme di Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Bali. Hadiahnya cukup menggiurkan, Rp1,5 juta.
"Kita membuat sayembara karena saking geramnya. Bagi yang menemukan pelaku akan diberi imbalan Rp1,5 juta," kata Direktur Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Gentha Persada Tibubeneng I Putu Ramadit Mardhayiska, Kamis (7/7/2022).
Aksi vandalisme warga negara asing itu dilakukan di Pasar Semat Sari, Tibubeneng, Selasa (5/7/2022) malam. Aksi pelaku terekam CCTV dan menjadi viral.
Menurut Ramaditya, aksi corat-coret tembok itu tidak terjadi sekali saja. Pihaknya sudah berulang kali mengecat ulang tembok, tapi aksi serupa kembali terjadi.
Baca: Bela Bahar bin Smith, Fadli Zon Jadi Saksi Sidang Kasus Hoaks di PN Bandung.
"Baru satu hari dicat lagi, lalu dicorat-coret lagi. Tembok itu kita cat biru, kemudian di vandalis, kemudian kita cat sekali biru lagi di vandalis, habis itu kita ganti catnya warna hitam habis itu di vandalis lagi," ungkapnya. Baca Juga: 8 Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Madasari Pangandaran, 3 Meninggal Dunia, 1 Hilang.
Ramaditya menambahkan, jika pelaku tertangkap akan diserahkan kepada polisi. "Kita taat hukum, biar kepolisian nanti yang menindaklanjutinya," ujarnya.
"Kita membuat sayembara karena saking geramnya. Bagi yang menemukan pelaku akan diberi imbalan Rp1,5 juta," kata Direktur Badan Usaha Milik Desa (Bumdesa) Gentha Persada Tibubeneng I Putu Ramadit Mardhayiska, Kamis (7/7/2022).
Aksi vandalisme warga negara asing itu dilakukan di Pasar Semat Sari, Tibubeneng, Selasa (5/7/2022) malam. Aksi pelaku terekam CCTV dan menjadi viral.
Menurut Ramaditya, aksi corat-coret tembok itu tidak terjadi sekali saja. Pihaknya sudah berulang kali mengecat ulang tembok, tapi aksi serupa kembali terjadi.
Baca: Bela Bahar bin Smith, Fadli Zon Jadi Saksi Sidang Kasus Hoaks di PN Bandung.
"Baru satu hari dicat lagi, lalu dicorat-coret lagi. Tembok itu kita cat biru, kemudian di vandalis, kemudian kita cat sekali biru lagi di vandalis, habis itu kita ganti catnya warna hitam habis itu di vandalis lagi," ungkapnya. Baca Juga: 8 Wisatawan Terseret Ombak di Pantai Madasari Pangandaran, 3 Meninggal Dunia, 1 Hilang.
Ramaditya menambahkan, jika pelaku tertangkap akan diserahkan kepada polisi. "Kita taat hukum, biar kepolisian nanti yang menindaklanjutinya," ujarnya.
(nag)