Gawat! 2 Siswa SMP di Maros Produksi Anak Panah Busur, Diduga untuk Tawuran dan Serang Warga
loading...
A
A
A
Dari tangan kedua pelaku, polisi menyita 17 buah paku, dimana dua paku telah selesai dibuat, 8 potong besi panjang 70 centimeter yang digunakan sebagai pelontarnya, batu, gerinda dan martil yang digunakan untuk membuat anak panah busur.
“Dari hasil pemeriksaan polisi, kedua anak yang masih dibawah umur tersebut berdalih membuat busur hanya untuk berjaga-jaga,” katanya.
Lantaran kedua pelaku ini masih di bawah umur dan berstatus pelajar, mereka ditangani secara khusus oleh penyidik Unit PPA Polres Maros dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Diketahui, senjata tajam berupa anak panah busur beserta pelontarnya ini merupakan salah satu senjata yang kerap digunakan untuk tawuran maupun untuk menyerang warga.
“Dari hasil pemeriksaan polisi, kedua anak yang masih dibawah umur tersebut berdalih membuat busur hanya untuk berjaga-jaga,” katanya.
Lantaran kedua pelaku ini masih di bawah umur dan berstatus pelajar, mereka ditangani secara khusus oleh penyidik Unit PPA Polres Maros dan masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Diketahui, senjata tajam berupa anak panah busur beserta pelontarnya ini merupakan salah satu senjata yang kerap digunakan untuk tawuran maupun untuk menyerang warga.
(nic)