Pria Misterius Ancam Ledakkan Bank di Majalengka Diduga Stres dan Butuh Uang
loading...
A
A
A
MAJALENGKA - Polisi menyebut pria misterius yang mengancam meledakkan bank dengan bom di Kabupaten Majalengka diduga mengalami masalah kejiwaan.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku stres dan membutuhkan uang.
"Dari keterangan tersangkanya, dia menyampaikan stres dan karena (butuh) uang, jadi motifnya ekonomi," ungkap Ibrahim, Senin (23/5/2022).
Meski begitu, Ibrahim memastikan bahwa pria tersebut tetap ditahan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
"Iya diamankan, nanti dilakukan pendalaman dulu, sekarang ini sudah diperiksa di polres," katanya.
Lebih lanjut, Ibrahim memastikan, bahwa tidak ada bom yang dibawa oleh pelaku. Setelah dicek, kata Ibrahim, benda yang diklaim pelaku sebagai bom hanyalah benda yang dibuat mirip bom.
"Bukan, bukan bom. Jadi udah dicek oleh jibom dan diperiksa, itu cuma plastik yang dikonstruksi seakan-akan seperti bom, ada kabelnya," jelas Ibrahim.
Diketahui, seorang pria nekat mengancam akan meledakkan bom di sebuah bank di Majalengka, Jawa Barat.
Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku stres dan membutuhkan uang.
"Dari keterangan tersangkanya, dia menyampaikan stres dan karena (butuh) uang, jadi motifnya ekonomi," ungkap Ibrahim, Senin (23/5/2022).
Meski begitu, Ibrahim memastikan bahwa pria tersebut tetap ditahan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
"Iya diamankan, nanti dilakukan pendalaman dulu, sekarang ini sudah diperiksa di polres," katanya.
Lebih lanjut, Ibrahim memastikan, bahwa tidak ada bom yang dibawa oleh pelaku. Setelah dicek, kata Ibrahim, benda yang diklaim pelaku sebagai bom hanyalah benda yang dibuat mirip bom.
"Bukan, bukan bom. Jadi udah dicek oleh jibom dan diperiksa, itu cuma plastik yang dikonstruksi seakan-akan seperti bom, ada kabelnya," jelas Ibrahim.
Diketahui, seorang pria nekat mengancam akan meledakkan bom di sebuah bank di Majalengka, Jawa Barat.