Hilal Terlihat 4 Derajat dari Bukit Condrodipo Gresik
loading...
A
A
A
GRESIK - Tim Rukyatul Hilal Lajnah Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, berhasil melihat hilal awal 1 Syawal 1443 H di Bukit Condrodipo, Kabupaten Gresik, Minggu (1/5/2022). Terlihatnya hilal ini, menjadi dasar untuk menentukan perayaan Idul Fitri 1 Syawal 1443 H, yang diperkirakan jatuh pada Senin (2/5/2022).
Sebanyak empat dari 40 perukyat Lembaga Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, melihat hilal awal 1 Syawal 1443 H, saat melakukan pantauan di Bukit Condrodipo yang masuk wilayah Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.
Sekretaris Lembaga Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, Angga Purwancara mengatakan, tiga perukyat yakni Inwanudin, Samsul Fuad, dan Solahudin melihat hilal awal 1 Syawal 1443 H pada pukul 17.25 WIB. "Sedangkan seorang perukyat, yakni Abidusi Syakur melihat hilal pada pukul 17.28 WIB," tuturnya.
Dia menambahkan, dari empat perukyat yang menyaksikan hilal tersebut, dua di antaranya melihat dengan mata telanjang, dan dua perukyat lagi melihat dengan dukungan perangkat teknologi digital teleskop. "Posisi hilal mencapai ketinggian empat derajat di atas ufuk selama delapan menit," ungkapnya.
Kondisi cuaca cerah di Bukit Condrodipo Gresik, membuat Tim Rukyatul Hilal Lajnah Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, dengan mudah dan lancar melakukan aktifitas pemantauan hilal. Angga Puwarncara mengatakan, hasil pantauan hilal akan dilaporkan ke Kemenag sebagai bahan pertimbangan sidang isbat penetapan 1 Syawal 1443 H.
Sebanyak empat dari 40 perukyat Lembaga Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, melihat hilal awal 1 Syawal 1443 H, saat melakukan pantauan di Bukit Condrodipo yang masuk wilayah Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.
Sekretaris Lembaga Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, Angga Purwancara mengatakan, tiga perukyat yakni Inwanudin, Samsul Fuad, dan Solahudin melihat hilal awal 1 Syawal 1443 H pada pukul 17.25 WIB. "Sedangkan seorang perukyat, yakni Abidusi Syakur melihat hilal pada pukul 17.28 WIB," tuturnya.
Baca Juga
Dia menambahkan, dari empat perukyat yang menyaksikan hilal tersebut, dua di antaranya melihat dengan mata telanjang, dan dua perukyat lagi melihat dengan dukungan perangkat teknologi digital teleskop. "Posisi hilal mencapai ketinggian empat derajat di atas ufuk selama delapan menit," ungkapnya.
Kondisi cuaca cerah di Bukit Condrodipo Gresik, membuat Tim Rukyatul Hilal Lajnah Falakiyah PCNU Kabupaten Gresik, dengan mudah dan lancar melakukan aktifitas pemantauan hilal. Angga Puwarncara mengatakan, hasil pantauan hilal akan dilaporkan ke Kemenag sebagai bahan pertimbangan sidang isbat penetapan 1 Syawal 1443 H.
(eyt)