2 Hari Tak Kelihatan, Buruh Pabrik Ternyata Sudah Tewas dalam Rumah
loading...
A
A
A
SURABAYA - Dua hari tidak terlihat keluar rumah dan bekerja, seorang buruh pabrik di Surabaya, Jawa Timur, bernama Abu Kholiq (43) ternyata sudah tak bernyawa di dalam rumah.
Dia ditemukan oleh adiknya sudah terbujur kaku dengan hanya mengenakan sarung di rumahnya Jalan Kaliwaru Rungkut, Surabaya, Selasa sore (26/4/2022).
Saat ditemukan adiknya, jasad buruh pabrik ini sudah mengeluarkan bau tidak sedap. Diduga Abu Kholiq sudah meninggal selama 2 hari, pasalnya pada hari Minggu (24/4/2022) lalu, Abu masih menemui adik-adiknya.
Meski dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi menduga korban meninggal karena sakit, namun polisi masih mendalami dan menyelidiki kasus ini, pasalnya keluarga menyatakan korban tidak memiliki riwayat sakit.
“Hari Senin sudah dicari tapi tidak ada, Minggu masih ketemu, bahkan sempat ke rumah saya,” ujar Rusmin, adik korban.
Baca juga: Polrestabes Surabaya Gagalkan Penyelundupan 42,8 Kilogram Sabu, 7 Orang Diringkus
Kanit Reskrim Polsek Rungkut, Iptu Djoko Soesanto mengatakan, pihaknya menduga korban meninggal karena sakit. “Diperkirakan karena sakit apalagi ditemukan juga obat-obatan,” katanya.
Sementara itu, guna memastikan penyebab kematian korban jasad korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dokter Soetomo Surabaya untuk menjalani visum.
Dia ditemukan oleh adiknya sudah terbujur kaku dengan hanya mengenakan sarung di rumahnya Jalan Kaliwaru Rungkut, Surabaya, Selasa sore (26/4/2022).
Saat ditemukan adiknya, jasad buruh pabrik ini sudah mengeluarkan bau tidak sedap. Diduga Abu Kholiq sudah meninggal selama 2 hari, pasalnya pada hari Minggu (24/4/2022) lalu, Abu masih menemui adik-adiknya.
Meski dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi menduga korban meninggal karena sakit, namun polisi masih mendalami dan menyelidiki kasus ini, pasalnya keluarga menyatakan korban tidak memiliki riwayat sakit.
“Hari Senin sudah dicari tapi tidak ada, Minggu masih ketemu, bahkan sempat ke rumah saya,” ujar Rusmin, adik korban.
Baca juga: Polrestabes Surabaya Gagalkan Penyelundupan 42,8 Kilogram Sabu, 7 Orang Diringkus
Kanit Reskrim Polsek Rungkut, Iptu Djoko Soesanto mengatakan, pihaknya menduga korban meninggal karena sakit. “Diperkirakan karena sakit apalagi ditemukan juga obat-obatan,” katanya.
Sementara itu, guna memastikan penyebab kematian korban jasad korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUD dokter Soetomo Surabaya untuk menjalani visum.
(nic)