Bandung Geger, Bandar Arisan Bodong Kabur Usai Raup Rp7 Miliar dari Peserta

Jum'at, 15 April 2022 - 14:38 WIB
loading...
A A A
Namun, setelah dia membeli nomor antrean, SN tak kunjung mengirimkan uang yang dijanjikan sesuai dengan tanggal pencairan. Belakangan, kata Anti, nomor pemenang arisan itu fiktif alias bodong.

"Jadi dia (pelaku) menawarkan membeli nomor antrean pemenang. Misalnya, nomor antrean bulan Juli Rp100 juta, nah ditawarkan untuk dibeli Rp90 juta. Kita tidak tau membeli yang siapa. Yang menawari si pelaku. Kita beli arisan itu, namun pelaku tidak komit dan tidak melakukan pembayaran yang telah dijanjikan. Ternyata yang menjual itu diduga tidak ada. Pelaku mengada-ada saja," bebernya.

Dikarenakan berbentuk arisan, sambung Anti, seluruh uang terkumpul di SN. Namun, kini SN tak lagi terdengar kabarnya. Menurutnya, sudah ada 67 korban dari berbagai kota dan kabupaten yang dirugikan oleh SN.

Tidak hanya di Jabar, kata Anti, korban juga ada yang berasal dari Jakarta, bahkan Makassar. Delapan orang di antaranya sudah melaporkan kasus itu ke Polda Sulsel, sedangkan korban yang berasal dari Bandung dan Jakarta memutuskan melapor ke Polda Jabar.

Menurut Anti, kerugian yang diderita oleh para korban beragam, mulai dari Rp4 juta hingga miliaran rupiah. Bahkan, jika ditetapkan, kerugian mencapai sekitar Rp7 miliar. Dia berharap, SN dapat segera diamankan polisi dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Ini kemungkinan korban masih bisa bertambah karena ada banyak orang kalau di grup dan belum semuanya melaporkan penipuan SN," katanya.

Terpisah, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Ibrahim Tompo membenarkan bahwa pihaknya sudah menerima laporan dari korban 14 April lalu. Sebagai tindak lanjut, polisi bakal melakukan pendalaman dan mencari alat bukti.

"LP tersebut benar dilaporkan tanggal 14 April 2022, korban (yang melapor) sementara 4 orang. Akan dilidik dan pendalaman bukti," kata Ibrahim.
(shf)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1960 seconds (0.1#10.140)