Jogjakarta Jadi Sasaran Pengembangan Indonesia ITF
loading...
A
A
A
JOGJA - Indonesia International Taekwon Do Federation (ITF) terus mengembangkan diri di seluruh Indonesia, termasuk di Jogjakarta. Pengembangan itu di antaranya dilakukan dengan menggelar seminar dan pembekalan kepada para anggota, Minggu (20/3/2022). Tercatat ada 20 orang, yang berasal dari Jogjakarta, Solo, Klaten dan Jakarta.
Setelah mengikuti kegiatan tersebut, mereka diharapkan mengenalkan Indonesia ITF di lingkungannya dengan membentuk calon leader untuk menjadi tim pengembangan organisasi serta membuka dojang-dojang baru.
Para peserta dalam kegiatan ini tidak hanya mendapatkan teori, namun juga praktik langsung tentang teknik-teknik ITF dan tanya jawab mengenai apa yang jadi permasalahan para peserta soal ITF tersebut.
Sekjen Indonesia ITF Candra Lesmana mengatakan Jogjakarta dipilih untuk kegiatan ini bukan tanpa alasan. Selain dalam rangka mengembangkan ITF di Indonesia, juga dikarenakan Jogjakarta peminatnya sudah cukup banyak.
“Oleh karena itu seminar kali ini untuk pengembangan organisasi dan mengenalkan pembukaan dojang Indonesia ITF di Jogjakarta,” katanya, Minggu (20/3/2022)
Kegiatan ini juga sebagai persiapan Indonesia dalam mencari atlet-atlet ITF terbaik dari daerah-daerah di Indonesia sebagai persiapan untuk dikirim dalam ajang internasional. Baik di tingkat regional mapun dunia. Di antaranya dalam ajang SEA Games di Kamboja.
“Untuk SEA Games, Ketua Umum Indonesia ITF Bapak Rudi Tanoesoedibjo sudah meminta kita untuk mempersiapkan diri sebaiknya agar dapat berprestasi dalam ajang itu,” paparnya.
Candra menambahkan dengan persiapan yang matang tersebut, Indoensia ITF diharapkan mengangkat olahraga Indonesia di kancah internsional, seperti di SEA Games bisa meraih medali emas.
Pelatih Indonesia ITF Jogjakarta, Marcelino Bily mengatakan seminar ini juga untuk mencari leader-leader di Jogjakarta sekaligus persiapan pembukaan dojang baru di Jogjakarta. Untuk dojang saat ini sudah ada di daerah Bintaran, Jogjakarta dan rencananya akan membuka dojang lagi khusus untuk anak-anak di Condongcatur, Depok.
“Latihan saat ini, baik usia anak-anak sampai dewasa dilakukan setiap Kamis di Dojang Bintara,” paparnya.
Ia pun berharap dengan seminar ini Indonesia ITF semakin maju dan anggotanya terus bertambah serta dojang-dojang baru akan bermunculan.
Setelah mengikuti kegiatan tersebut, mereka diharapkan mengenalkan Indonesia ITF di lingkungannya dengan membentuk calon leader untuk menjadi tim pengembangan organisasi serta membuka dojang-dojang baru.
Para peserta dalam kegiatan ini tidak hanya mendapatkan teori, namun juga praktik langsung tentang teknik-teknik ITF dan tanya jawab mengenai apa yang jadi permasalahan para peserta soal ITF tersebut.
Sekjen Indonesia ITF Candra Lesmana mengatakan Jogjakarta dipilih untuk kegiatan ini bukan tanpa alasan. Selain dalam rangka mengembangkan ITF di Indonesia, juga dikarenakan Jogjakarta peminatnya sudah cukup banyak.
“Oleh karena itu seminar kali ini untuk pengembangan organisasi dan mengenalkan pembukaan dojang Indonesia ITF di Jogjakarta,” katanya, Minggu (20/3/2022)
Kegiatan ini juga sebagai persiapan Indonesia dalam mencari atlet-atlet ITF terbaik dari daerah-daerah di Indonesia sebagai persiapan untuk dikirim dalam ajang internasional. Baik di tingkat regional mapun dunia. Di antaranya dalam ajang SEA Games di Kamboja.
“Untuk SEA Games, Ketua Umum Indonesia ITF Bapak Rudi Tanoesoedibjo sudah meminta kita untuk mempersiapkan diri sebaiknya agar dapat berprestasi dalam ajang itu,” paparnya.
Candra menambahkan dengan persiapan yang matang tersebut, Indoensia ITF diharapkan mengangkat olahraga Indonesia di kancah internsional, seperti di SEA Games bisa meraih medali emas.
Pelatih Indonesia ITF Jogjakarta, Marcelino Bily mengatakan seminar ini juga untuk mencari leader-leader di Jogjakarta sekaligus persiapan pembukaan dojang baru di Jogjakarta. Untuk dojang saat ini sudah ada di daerah Bintaran, Jogjakarta dan rencananya akan membuka dojang lagi khusus untuk anak-anak di Condongcatur, Depok.
“Latihan saat ini, baik usia anak-anak sampai dewasa dilakukan setiap Kamis di Dojang Bintara,” paparnya.
Ia pun berharap dengan seminar ini Indonesia ITF semakin maju dan anggotanya terus bertambah serta dojang-dojang baru akan bermunculan.
(shf)