Ribuan TKI Kembali Tiba Riau di Tengah Pandemi Corona

Kamis, 23 April 2020 - 16:55 WIB
loading...
Ribuan TKI Kembali Tiba Riau di Tengah Pandemi Corona
Gelombang pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang selama ini bekerja di Malaysia terus terjadi. Kali ini sebanyak 2.416 TKI sampai di Riau. SINDOnews/Banda
A A A
PEKANBARU - Gelombang pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang selama ini bekerja di Malaysia terus terjadi. Kali ini sebanyak 2.416 TKI sampai di Riau.

Kepala Dinas Infokom Riau, Chairul Riski megatakan mereka dikembalikan melalui sejumlah pelabuhan di Riau seperti Pelabuhan Selat Panjang Kabupaten Kepulauan Meranti, Pelabuhan Mengkapan, Siak Pelabuhan Bengkalis dan Pelabuhan Kota Dumai.

"Mereka berlayar dari Malaysia menuju Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepulauan Riau selanjutnya berlayar menuju sejumlah pelabuhan di Riau," kata Chairul Riski, Kamis (23/4/2020).

Untuk di Pelabuhan Selat Panjang, total TKI berjumlah 872 orang. Untuk ke Pelabuhan Bengkalis sebanyak 707 orang sisanya ke Pelabuhan Dumai dan Pelabuhan Mengkapan.

"Mereka bukan warga Provinsi Riau saja, tetapi juga berasal dari Sumatera Barat, Sumatera Utara, Lampung dan Jambi. Mereka sudah dipulangkan ke daerah masing-masing," ucapnya.

Efrimon, Koordinator Harian Pemulangan WNI Tujuan Luar Riau, dari Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah IV Provinsi Riau Provinsi Kepulauan Riau (BPTD IV Riau-Kepri) mengatakan kepulangan para TKI ini terkait desakan Pemerintah Malaysia bagi para imigran yang memiliki visa melancong untuk segera pulang menyusul kebijakan lockdown yang diambil pemerintah tersebut.

"Bagi para WNI yang pulang tersebut, harus menjalani prosedur standar penanganan Covid-19, seperti pemeriksaan suhu tubuh dan penyemprotan disinfektan. Setelah menjalani proses pemeriksaan, seluruh WNI dibagikan berdasarkan daerah tujuan akhirnya," tandasnya.

Hari sebelumnya sebanyak 3.937 TKI sudah sampai ke Riau dan pulang ke rumah masing masing. Mereka hanya diminta untuk mengisolasi diri selama 14 hari tanpa dikarantina terlebih dahulu.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3869 seconds (0.1#10.140)