Pembatasan Kendaraan Selama Pandemi COVID-19 Pengaruhi Capaian Pajak
loading...
A
A
A
Baca Juga : Jelang New Normal, ASN Tetap Kerja di Rumah Hingga 19 Juni
Dari data realisasi penerimaan di sektor pajak sejak Januari-Maret (triwulan 1) tahun 2020, baru mencapai 19,335% atau senilai Rp744,938 miliar dari target total Rp3,849 triliun selama setahun. Capaian ini khusus realisasi pada 5 sektor pajak yang dikelola Bapenda Sulsel.
Saat ini Bapenda Sulsel juga masih meniadakan penertiban jalan. Padahal, kegiatan itu disebut berdampak besar pada penerimaan pajak di sektor PKB. Namun karena masih dalam masa wabah pandemi, maka dihentikan sementara waktu.
"Itu memang mempengaruhi. Makanya salah satu upaya tetap memaksimalkan pajak, kita galakkan sosialisasi bayar pajak dari rumah atau mobile banking atau bayar dari indomaret/alfamart terdekat," pungkas Reza.
Dari data realisasi penerimaan di sektor pajak sejak Januari-Maret (triwulan 1) tahun 2020, baru mencapai 19,335% atau senilai Rp744,938 miliar dari target total Rp3,849 triliun selama setahun. Capaian ini khusus realisasi pada 5 sektor pajak yang dikelola Bapenda Sulsel.
Saat ini Bapenda Sulsel juga masih meniadakan penertiban jalan. Padahal, kegiatan itu disebut berdampak besar pada penerimaan pajak di sektor PKB. Namun karena masih dalam masa wabah pandemi, maka dihentikan sementara waktu.
"Itu memang mempengaruhi. Makanya salah satu upaya tetap memaksimalkan pajak, kita galakkan sosialisasi bayar pajak dari rumah atau mobile banking atau bayar dari indomaret/alfamart terdekat," pungkas Reza.
(sri)