Dihajar Puting Beliung, 40 Rumah di Gegerbitung Sukabumi Porak Poranda

Senin, 27 Desember 2021 - 23:22 WIB
loading...
Dihajar Puting Beliung, 40 Rumah di Gegerbitung Sukabumi Porak Poranda
Sebuah rumah rusak setelah diterjang angin puting beliung di Gegerbitung, Sukabumi, Jawa Barat.Foto/Dharmawan Hadi
A A A
SUKABUMI - Puluhan rumah warga di Desa Cijurey dan Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, rusak setelah diporak porandakan angin puting beliung , Senin (27/12) siang.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Gegerbitung, Ofieq mengatakan, bencana angin puting beliung ini, telah merusak puluhan rumah penduduk di Kampung Manonjaya, RT 08/03, Kampung Cisayang, RT 15,16/04, Kampung Lembur Sawah, RT 17/05, Kampung Pasir Kuda, RT 18/05, Kampung Cisayang, RT 19,20/05, Desa Cijurey dan di Kampung Cikatang, RT 20, Desa Karang Jaya, Kecamatan Gegerbitung.

Baca juga: Kunjungi Makam Handi dan Salsabila, KSAD Santuni Keluarga Korban

"Bencana angin puting beliung ini, terjadi sekira pukul 12.30 WIB. Ini terjadi saat wilayah tersebut diguyur hujan disertai dengan angin kencang," ujar Ofieq kepada MNC Portal Indonesia.

Ofieq menambahkan bencana puting beliung tersebut telah merusak 40 unit rumah penduduk yang berada di wilayah Desa Cijurey dan Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung. Selain merusak rumah warga, angin puting beliung, juga telah merusak 3 unit bangunan fasilitas umum dan beberapa pohon tumbang di sejumlah lokasi.

"Yang terdampak dari bencana puting beliung itu, ada sekitar 40 kepala keluarga (KK). Yakni, 3 unit rumah rusak berat, 15 unit rumah rusak sedang dan 35 unit rusak ringan," ujar Ofieq.

Baca juga: Bangkalan Hujan Es, Pohon dan Lapak PKL Bertumbangan di Akses Suramadu

Dari 40 unit rumah penduduk ini, ujar Ofieq, mayoritas bangunan rumah yang rusak berada pada bagian atap bangunan. Seperti genting rusak terbawa angin puting beliung. "Sementara, untuk jumlah kerugian materil belum kita ketahui secara pasti nominalnya. Sebab, kita bersama petugas gabungan masih fokus pada penanganan bencananya," ujarnya.

Dia menambahkan, setelah mengetahui kejadian bencana alam tersebut, ia bersama petugas gabungan dari TNI, Polri dan pemerintah desa serta pemerintah Kecamatan Gegerbitung, langsung bergegas ke lokasi kejadian.

"Setiba di lokasi, petugas selain mengevakuasi material bangunan rumah warga yang rusak akibat tersapu puting beliung, juga mengevakuasi pohon-pohon yang tumbang akibat terbawa angin kencang itu," pungkasnya.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1686 seconds (0.1#10.140)