Pelaku yang Viral Pukul Pelajar Al Azhar Medan di Parkiran Minimarket Ditangkap

Sabtu, 25 Desember 2021 - 17:51 WIB
loading...
Pelaku yang Viral Pukul Pelajar Al Azhar Medan di Parkiran Minimarket Ditangkap
Pelaku yang tega menganiaya pelajar di sebuah parkiran minimarket hingga viral akhirnya ditangkap polisi. iNews TV/Adi
A A A
MEDAN - Pelaku yang tega menganiaya pelajar di sebuah parkiran minimarket hingga viral akhirnya ditangkap polisi.

Peristiwa penganiayaan korban inisial FA pelajar SMU Al Azhar Medan tersebut terjadi pada 16 Desember 2021 lalu di salah satu minimarket Jalan Pintu Air Empat, Medan, Sumatera Utara.

Saat itu korban baru keluar dari minimarket dan melihat sepeda motornya yang terparkir di depan minimarket ditabrak oleh mobil mewah pelaku inisial HM yang baru tiba.

Meski ditabrak namun korban tidak mempermasahkannya, remaja 16 tahun ini hanya meminta tolong pelaku untuk menggeser mobilnya karena korban ingin mengeluarkan sepeda motor.

Tidak senang ditegur, pelaku yang diketahui merupakan salah satu kader partai itu malah memukul dan menendang korban hingga di dalam minimarket. Penganiayaan berhasil dilerai oleh warga sekitar yang sempat marah kepada pelaku karena memukul korban yang masih di bawah umur.

Pada malam kejadian korban sempat mendatangi Polsek Deli Tua untuk membuat pengaduan, namun disarankan petugas untuk membuat laporan ke Polsrestabes Medan.

Esok harinya, korban dengan ditemani keluarganya akhirnya melaporkan pelaku ke Polrestabes Medan. Setelah delapan hari dilaporkan dan vidionya viral di Medsos, pelaku akhirnya berhasil diamankan petugas kepolisan di salah satu cafe di Medan Johor. Baca: Tak Terima Mobil Mewahnya Diminta Geser, Pria di Medan Pukuli Remaja.

Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko membenarkan korban dianiaya oleh pelaku sesuai bukti rekaman CCTV. "Pelaku mengaku kesal dengan korban karena mengeluarkan kata-kata tak sopan kepada pelaku," ujar Riko. Baca Juga: Viral! Pengemudi Mobil Terekam CCTV Pukul dan Tendang Pemotor Dihujat Netizen.

Namun keterangan pelaku langsung dibantah oleh orang tua korban yang menyebut anaknya tidak pernah mengeluarkan kata-kata kotor, tapi hanya meminta pelaku memindahkan mobil. "Saya minta pelaku dihukum sesuai dengan perbuatannya. Sakit hati saya melihat anak saya dipukulin," ujar Srikrina, ibu kandung korban.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1652 seconds (0.1#10.140)