KEK Likupang Jadi Destinasi Wisata Super Prioritas, Ini Dukungan AirNaV Indonesia
loading...
A
A
A
MANADO - Program Pariwisata Super Prioritas Likupang, yang sudah diresmikan oleh pemerintah sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata. Mendapatkan dukungan penuh dari AirNav Indonesia, dalam bentuk komitmen pelayanan navigasi penerbangan.
KEK Likupang merupakan salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) super prioritas, yang dikembangkan di lahan seluas 197,4 hektare di Desa Pulisan, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.
Manager Hubungan Masyarakat AirNav, Yohanes Hary Douglas menyampaikan, sebagai BUMN yang mendapat penugasan khusus dari pemerintah, AirNav berkomitmen mendukung pengembangan KEK Likupang, sebagai destinasi pariwisata super prioritas.
"Peran AirNav dalam mendukung KEK Likupang, sebagai destinasi pariwisata super prioritas khususnya dalam pelayanan navigasi penerbangan di Bandara Sam Ratulangi, Manado," ujarnya, Jumat (26/11/2021).
Bandara Sam Ratulangi menjadi salah satu akses masuk yang potensial bagi wisatawan maupun investor ke KEK Likupang, karena jaraknya hanya berkisar 33 km dengan waktu tempuh satu jam.
Yohanes menyebutkan trafik penerbangan di Bandara Sam Ratulangi cenderung meningkat pada 2021. Pada Oktober 2021, jumlah trafik mencapai 1.019 penerbangan, meningkat dari level terendah pada Agustus 2021 sejumlah 542 penerbangan.
KEK Likupang merupakan salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) super prioritas, yang dikembangkan di lahan seluas 197,4 hektare di Desa Pulisan, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.
Manager Hubungan Masyarakat AirNav, Yohanes Hary Douglas menyampaikan, sebagai BUMN yang mendapat penugasan khusus dari pemerintah, AirNav berkomitmen mendukung pengembangan KEK Likupang, sebagai destinasi pariwisata super prioritas.
"Peran AirNav dalam mendukung KEK Likupang, sebagai destinasi pariwisata super prioritas khususnya dalam pelayanan navigasi penerbangan di Bandara Sam Ratulangi, Manado," ujarnya, Jumat (26/11/2021).
Bandara Sam Ratulangi menjadi salah satu akses masuk yang potensial bagi wisatawan maupun investor ke KEK Likupang, karena jaraknya hanya berkisar 33 km dengan waktu tempuh satu jam.
Yohanes menyebutkan trafik penerbangan di Bandara Sam Ratulangi cenderung meningkat pada 2021. Pada Oktober 2021, jumlah trafik mencapai 1.019 penerbangan, meningkat dari level terendah pada Agustus 2021 sejumlah 542 penerbangan.