Penuhi Lonjakan Permintaan, Produsen Sapi asal Tuban Ini Gandeng Peternak Lokal
loading...
A
A
A
SURABAYA - PT Lemooin Jaya Abadi (Lemooin), menggandeng peternak lokal sebagai mitra untuk meningkatkan produksi dan kebutuhan daging nasional selama pandemi COVID-19.
Pandemi COVID-19 rupanya tidak membuat semua sektor usaha terpuruk. PT Lemooin Jaya Abadi (Lemooin), justru mengalami lonjakan permintaan. Produsen sapi asal Tuban tersebut bahkan mengalami kenaikan permintaan hingga 700 persen.
Chief Executive Officer PT Lemooin Jaya Abadi Heri Purnomo mengatakan, guna memenuhi lonjakan permintaan tersebut, pihaknya menggandeng peternak lokal sebagai mitra. Mitra Lemooin tersebut tersebar di tiga pulau yang ada di Indonesia yaitu Pulau Jawa, Kalimantan, dan Bali.
"Tahun 2021 ini total mitra Lemooin lebih dari 200 peternak. Jumlah ini terbagi atas peternak kecil dan sedang dan disesuaikan dengan jumlah sapi yang mereka miliki. Untuk peternak kecil, sapi yang mereka miliki 1 hingga 10 ekor, sedangkan peternak sedang memiliki 10 hingga 30 ekor," ujar Chief Executive Officer Lemooin Heri Purnomo, Rabu (17/11/2021).
Heri menyebutkan bahwa dari hasil penjualan pihaknya mendapatkan laba bersih sebesar 20 persen. Profit ini tentunya tak hanya milik perusahaan, tetapi untuk mitra karena demand mereka juga ikut naik. "Kami berharap, tren kenaikan permintaan ini bisa konsisten hingga tahun depan," terangnya.
Apalagi, kata dia, di tahun 2022 pihaknya siap ekspansi ke seluruh Pulau Jawa, tidak sebatas Jawa Timur dan Jabodetabek saja. Seperti ke Bali dan Kalimantan. "Dengan semakin banyaknya peternak yang bergabung sebagai mitra, menjadi bukti bahwa Lemooin mendapatkan respon baik dari masyarakat," katanya.
Pandemi COVID-19 rupanya tidak membuat semua sektor usaha terpuruk. PT Lemooin Jaya Abadi (Lemooin), justru mengalami lonjakan permintaan. Produsen sapi asal Tuban tersebut bahkan mengalami kenaikan permintaan hingga 700 persen.
Chief Executive Officer PT Lemooin Jaya Abadi Heri Purnomo mengatakan, guna memenuhi lonjakan permintaan tersebut, pihaknya menggandeng peternak lokal sebagai mitra. Mitra Lemooin tersebut tersebar di tiga pulau yang ada di Indonesia yaitu Pulau Jawa, Kalimantan, dan Bali.
"Tahun 2021 ini total mitra Lemooin lebih dari 200 peternak. Jumlah ini terbagi atas peternak kecil dan sedang dan disesuaikan dengan jumlah sapi yang mereka miliki. Untuk peternak kecil, sapi yang mereka miliki 1 hingga 10 ekor, sedangkan peternak sedang memiliki 10 hingga 30 ekor," ujar Chief Executive Officer Lemooin Heri Purnomo, Rabu (17/11/2021).
Heri menyebutkan bahwa dari hasil penjualan pihaknya mendapatkan laba bersih sebesar 20 persen. Profit ini tentunya tak hanya milik perusahaan, tetapi untuk mitra karena demand mereka juga ikut naik. "Kami berharap, tren kenaikan permintaan ini bisa konsisten hingga tahun depan," terangnya.
Baca Juga
Apalagi, kata dia, di tahun 2022 pihaknya siap ekspansi ke seluruh Pulau Jawa, tidak sebatas Jawa Timur dan Jabodetabek saja. Seperti ke Bali dan Kalimantan. "Dengan semakin banyaknya peternak yang bergabung sebagai mitra, menjadi bukti bahwa Lemooin mendapatkan respon baik dari masyarakat," katanya.
(don)