Menjala Ikan di Situ Ciburuy, Dani Kaget Ada Mortir Nyangkut di Jaringnya
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Seorang nelayan yang sedang menjala ikan di sekitaran Situ Ciburuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dikejutkan dengan benda asing yang tersangkut di jalanya.
Setelah ditarik ke darat dan diperhatikan secara detail ternyata benda asing itu adalah mortir . Sontak saja sejumlah Warga Kampung Cikadu, Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, KBB, yang saat itu berada di lokasi dibuat kaget.
"Saya lagi nyari ikan pake jala, terus kerasa ada yang nyangkut. Pas ditarik dan dilihat seperti mortir," kata Dani, penemu pertama kali mortir tersebut, Kamis (11/11/2021).
Dia menjelaskan, awalnya tidak menyangka jika benda berwarna kuning yang masuk dalam perangkat jalanya itu adalah sebuah mortir. Baru setelah dipastikan sebuah mortir, dirinya langsung melaporkan penemuan itu ke pengurus RT dan RW.
"Takut terjadi apa-apa, makanya saya langsung lapor ke RT dan RW, lalu tidak lama datang anggota untuk mengamankannya," kata dia.
Mortir berwarna kuning dengan panjang sekitar 20-30 sentimeter tersebut kini sudah diangkat ke darat dan diamankan dengan diikat pada bambu. Pada bungkus luarnya terdapat tulisan yang disinyalir merupakan kode. Sementara bagian hulu dan dasarnya terlihat sudah rusak. Baca: Polisi Kantongi Bukti Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dekan Unri.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kapolsek Padalarang Kompol Darwan menyebutkan, jika benda tersebut bukan bom. Itu merupakan mortir lama yang tersangkut di jala nelayan saat mencari ikan di kawasan Situ Ciburuy.
"Itu mortir lama dan sudah diamankan. Sebagai tindak lanjut tim inafis jibom dari Brimob sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," terangnya. Baca Juga: Atas Nama Cinta, Gadis Manado Pasrahkan Kesucian Direnggut Kekasih dengan Seribu Janji.
Lihat Juga: Polisi Temukan Riwayat Pembelian Sianida di Kasus Temuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat
Setelah ditarik ke darat dan diperhatikan secara detail ternyata benda asing itu adalah mortir . Sontak saja sejumlah Warga Kampung Cikadu, Desa Ciburuy, Kecamatan Padalarang, KBB, yang saat itu berada di lokasi dibuat kaget.
"Saya lagi nyari ikan pake jala, terus kerasa ada yang nyangkut. Pas ditarik dan dilihat seperti mortir," kata Dani, penemu pertama kali mortir tersebut, Kamis (11/11/2021).
Dia menjelaskan, awalnya tidak menyangka jika benda berwarna kuning yang masuk dalam perangkat jalanya itu adalah sebuah mortir. Baru setelah dipastikan sebuah mortir, dirinya langsung melaporkan penemuan itu ke pengurus RT dan RW.
"Takut terjadi apa-apa, makanya saya langsung lapor ke RT dan RW, lalu tidak lama datang anggota untuk mengamankannya," kata dia.
Mortir berwarna kuning dengan panjang sekitar 20-30 sentimeter tersebut kini sudah diangkat ke darat dan diamankan dengan diikat pada bambu. Pada bungkus luarnya terdapat tulisan yang disinyalir merupakan kode. Sementara bagian hulu dan dasarnya terlihat sudah rusak. Baca: Polisi Kantongi Bukti Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dekan Unri.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kapolsek Padalarang Kompol Darwan menyebutkan, jika benda tersebut bukan bom. Itu merupakan mortir lama yang tersangkut di jala nelayan saat mencari ikan di kawasan Situ Ciburuy.
"Itu mortir lama dan sudah diamankan. Sebagai tindak lanjut tim inafis jibom dari Brimob sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut," terangnya. Baca Juga: Atas Nama Cinta, Gadis Manado Pasrahkan Kesucian Direnggut Kekasih dengan Seribu Janji.
Lihat Juga: Polisi Temukan Riwayat Pembelian Sianida di Kasus Temuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat
(nag)