Pemuda di Bulukumba Didorong untuk Kembangkan Sektor Pertanian

BULUKUMBA - Para pemuda di Kabupaten Bulukumba , terus didorong untuk mengembangkan sektor usaha pertanian dengan yang modern dengan memanfaatkan teknologi.

Bahkan sebagai salah satu implementasi dilakukan program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS), yang fokus pada penumbuhan petani serta wirausaha muda pertanian, Insan Citra Institute sebagai lembaga pendamping program YESS bersama SMK Negeri 11 Bulukumba menggelar pameran pertanian bertajuk Open Day.



Kegiatan Pameran Produk Pertanian YESS Expo juga merupakan kerjasama Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbantan) Gowa, Sulawesi Selatan, dan rencananya pameran tersebut dihelat selama 4 hari yakni tanggal 28 hingga 31 Oktober 2021.

Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf yang juga membuka secara resmi kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan YESS Expo, di mana ke depan diharapkan dapat menumbuhkan motivasi para generasi muda untuk bangga serta tidak ragu berkecimpung di dunia pertanian.

Andi Utta sapaanya menilai peran petani milenial sangat penting, sebab ke depan mereka akan menjadi penentu dari kemajuan pertanian di masa yang akan datang. Petani yang memiliki wawasan global dan paham teknologi diharapkan Bupati dapat tumbuh serta dilakoni oleh para generasi milenial untuk meningkatkan produktifitas hasil pertanian, termasuk mendorong pengolahan hasil pertanian yang berdaya saing melalui berbagai teknologi pertanian.

"Apalagi sekarang semua sudah by technology, maka saatnya petani muda milenial mengambil alih dan berperan dalam sektor pertanian, sehingga produktifitas dan kualitas hasil pertanian bisa lebih kompetitif di pasaran,” jelasnya.

Selain itu, Bupati yang berlatar belakang pengusaha tersebut juga mengatakan bahwa, ada beberapa hal yang harus dimiliki pemuda dalam menumbuhkan semangat kewirausahaan, yakni diperlukan pemuda yang memiliki karakter tangguh, baik karakter moral maupun karakter kinerja.

Hal berikutnya memiliki kapasitas intelektual dan skill kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan yang mumpuni. Serta hal lainnya memiliki inovasi-inovasi baru sehingga pemuda mampu berperan aktif dalam berbagai bidang serta mampu memenangi kompetisi, baik regional, nasional, maupun global.