98.620 Benih Lobster Senilai Rp15,3 Miliar Gagal Diselundupkan, Dua Pelaku Diringkus

Sabtu, 23 Oktober 2021 - 04:50 WIB
loading...
98.620 Benih Lobster Senilai Rp15,3 Miliar Gagal Diselundupkan, Dua Pelaku Diringkus
Dua pelaku penyelundupan 98.620 benih lobster diamankan petugas Polrestabes Semarang.Foto/Era Ardiansyah
A A A
PALEMBANG - Benih lobster sebanyak 98.620 ekor gagal diselundupkan. Benih lobster senilai Rp15,3 miliar tersebut diamankan dari dua pelaku, Ferdi (26) dan Fajar alias Dani (32) di Jalan Parameswara Palembang

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra mengatakan pelaku membawa benih lobster sebanyak 98.620 benih lobster dengan dua jenis yakni 87,6 ribu ekor lobster jenis pasir dan 11 ribu lobster mutiara total semuanya 98.6 benih lobster.

Baca juga: Pelajar SMP di Muara Enim Bikin Heboh, Namanya ABCDEF GHIJK

Irvan menmabahkan, kasus ini berhasil terungkap ketika Unit Pidsus menghentikan dua pelaku yang membawa Kijang Innova di Jalan Parameswara Palembang akan menuju Lubuklinggau.

"Setelah diperiksa ternyata mereka membawa satu box berisi 26 kantong, dan satu kantong isinya 200 ekor benih lobster. Sebelum ditangkap di Palembang pelaku membawa barang ini dari Indralaya Kabupaten Ogan Ilir," jelas dia.

Ditambahkan Irvan, pelaku memberikan keterangan kepada polisi, bahwa awalnya ia tidak tahu jika barang yang dibawa adalah benih lobster. Pelaku baru mengetahui ketika berada di daerah bukit. "Pelaku ini hanya diberi tahu sama yang menyuruh mereka kalau isi dari kotak itu baju, bukan lobster," katanya.

Ia menambahkan, meski sebelumnya sudah diberi upah Rp 1 juta kedua pelaku dijanjikan kembali dibayar Rp 1 juta ketika barang tersebut sampai di Lubuklinggau.

Kedua pelaku akan dijerat pasal 92 ayat 1 dengan ancaman kurungan 8 tahun dan denda paling besar Rp 1,5 miliar.

Untuk diketahui dalam kurun waktu dua bulan terakhir Polrestabes Palembang telah menangkap tiga orang pelaku benih lobster. Dengan total kerugian jika dijumlahkan berkisar Rp 38 miliar jumlah benih lobster mencapai ratusan ribu ekor.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3872 seconds (0.1#10.140)