Suasana Menyeramkan Kampung 1001 Malam Perlahan Sirna, Lantunan Alquran Kini Menggema

Minggu, 03 Oktober 2021 - 12:06 WIB
loading...
Suasana Menyeramkan...
Anak-anak penghuni Kampung 1001 malam belajar menghafal A-Quran. Foto/Ist
A A A
SURABAYA - Suasana menyeramkan di kampung 1001 malam lambat laun sirna. Kampung di kolong tol, tepatnya pinggiran sungai Kali Anak Kelurahan Dupak, Kecamatan Krembangan, Surabaya yang dihuni pemulung, pengemis, pengamen, kuli bangunan, tukang becak hingga buruh kasar ini mulai memancarkan harapan.

Dari salah satu sudut bangunan yang mayoritas masih semi permanen, yakni dari Musala Al-Amin, lantunan ayat-ayat suci Alquran kini mulai menggema. Suara merdu itu berasal dari puhuhan anak-anak penghuni Kampung 1001 Malam yang mulai belajar menghafalkan Alquran

Baca juga: Petugas Gabungan Geledah Rutan Medaeng, Ratusan Benda Terlarang Disita

Kegiatan rutin setiap Sabtu sore tersebut merupakan program "Gemar Mengaji" yang diinisiasi oleh Rumah Pintar Matahari (RPM). Hal itu sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak warga kampung 1001 malam dari Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dibawah naungan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Krembangan Surabaya.

Suasana hangatpun begitu terasa saat anak-anak pinggiran menunjukkan semangatnya. Diawali pembacaan Basmallah dan pembagian masker sebagai upaya menjaga protokol kesehatan, satu persatu anak-anak kampung 1001 malam dipandu relawan RPM untuk menghafal surat-surat pendek juz 30. Bagi yang sudah setoran hafalan mendapatkan vitamin, snack, dan minuman kemasan.

Kepala RPM, Luki Darmawan, menuturkan akan memberikan pembinaan kepada anak-anak kampung 1001 malam setiap Sabtu sore secara rutin supaya anak-anak dikampung tersebut bisa hafal minimal juz 30. Selain itu juga akan diajarkan tata cara sholat, serta bantuan belajar bagi anak-anak yang masih kesulitan atau belum bisa membaca.

Baca juga: Api Membara di Pasar Kendari, 7 Bangunan Ruko Ludes Terbakar

"Alhamdulillah, anak-anak di sini terlihat sangat antusias hafalan surat-surat pendek juz 30. Tak lupa kami juga ucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah berdonasi dalam bentuk materi, vitamin, masker, snack, maupun minuman kemasan. Mudah-mudahan bermanfaat bagi anak-anak kampung 1001 malam, dan berkah untuk para donatur," kata Luki.

Luki berharap, kedepannya PCM Krembangan Surabaya melalui Rumah Pintar Matahari mampu mewarnai kehidupan di kampung tersebut dengan slogan "Ada Matahari di Kampung 1001 malam".

Sekedar diketahui, kisah kampung 1001 malam ini bukan hanya ada di dalam dongeng Aladin dan Lampu Ajaib. Gemerlap keajaiban dari tanah Persia ini menjadi latar belakang fiksi yang digemari. Nama 1001 malam, ternyata juga ditemui di Kota Surabaya. Bedanya, warga di sana menanti ‘keajaiban’ mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Surabaya.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
36 Negara Pamerkan Keindahan...
36 Negara Pamerkan Keindahan Seni Kaligrafi Dunia di MTQ Nasional ke-30 di Kaltim
Kisah Ajaib Jenderal...
Kisah Ajaib Jenderal M Jusuf, Panglima TNI Berkalung Alquran Emas yang Kebal Peluru
MasyaAllah! Al-Quran...
MasyaAllah! Al-Qur'an Ditemukan Utuh di Tengah Puing Kebakaran di Kolaka Timur
Lecehkan Al-Quran, Pria...
Lecehkan Al-Qur'an, Pria Tanah Datar Diringkus Polisi
Gerakan Wakaf Alquran...
Gerakan Wakaf Alquran Sebagai Bentuk Kepedulian terhadap Sesama
Buka Musabaqoh Tunas...
Buka Musabaqoh Tunas Ramadan XXII, Pj Bupati Pidie Ajak Pramuka Cintai Al-Quran
Gus Muhaimin Wisuda...
Gus Muhaimin Wisuda 9 Santrinya yang Sukses Hafal Alquran
Viral Ustazah Disawer,...
Viral Ustazah Disawer, PBNU: Kurang Etis, Diingatkan dengan Santun
Gempar! Ustazah Disawer...
Gempar! Ustazah Disawer saat Tilawatil Quran, MUI: Haram
Rekomendasi
Jakarta Masuk Puncak...
Jakarta Masuk Puncak Daftar Kota Dunia yang Akan Hadapi Banjir Dahsyat
Celine Evangelista Menangis...
Celine Evangelista Menangis Cium Kakbah, Perjalanan Perdana ke Tanah Suci usai Mualaf
Uni Eropa Balas Tarif...
Uni Eropa Balas Tarif Trump: Produk AS Terancam Kena Pajak 25%
Berita Terkini
Profil Irjen Pol Nanang...
Profil Irjen Pol Nanang Avianto, Alumni Akpol 1990 dengan Karier Mentereng Jadi Kapolda Jatim
3 jam yang lalu
Kanit PPA Polrestabes...
Kanit PPA Polrestabes Makassar Minta Rp10 Juta ke Pelaku Pelecehan, Rp5 Juta untuk Korban dan Rp5 Juta Iptu HR
5 jam yang lalu
5 Hal Menarik dari Prabu...
5 Hal Menarik dari Prabu Siliwangi, Mulai dari Asal Usul hingga Mitos Macan Putih
5 jam yang lalu
Kisah Bripka Joko Hadi,...
Kisah Bripka Joko Hadi, Polisi Penggali Kubur Sukarela Selama 23 Tahun bagi Warga Kurang Mampu
5 jam yang lalu
Kronologi Fidya Kamalindah...
Kronologi Fidya Kamalindah Atlet Taekwondo Nasional asal Bandung Hilang 10 Tahun
11 jam yang lalu
Kasus Korupsi Pabrik...
Kasus Korupsi Pabrik Gula Asembagus, Kortas Tipikor Mabes Polri Geledah Kantor PTPN 1 Surabaya
11 jam yang lalu
Infografis
Nuklir Korut Kini Bisa...
Nuklir Korut Kini Bisa Menghantam Seluruh Wilayah AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved