36 Negara Pamerkan Keindahan Seni Kaligrafi Dunia di MTQ Nasional ke-30 di Kaltim

Selasa, 10 September 2024 - 10:44 WIB
loading...
36 Negara Pamerkan Keindahan...
Sekretaris Daerah Kalimantan Timur Sri Wahyuni meninjau pameran Kaligrafi Internasional di Convention Hall Samarinda. Foto/Istimewa
A A A
SAMARINDA - Salah satu acara yang menarik dalam rangkaian kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke-30 di Provinsi Kalimantan Timur adalah Pameran Kaligrafi Internasional yang diikuti oleh 36 negara dari berbagai benua di dunia.

Pameran berlangsung hingga 15 September 2024 dipusatkan di Convention Hall Samarinda menghadirkan seniman kaligrafi dari masing-masing negara peserta, yang menampilkan karya seni tulisan Al-Qur'an dengan ornamen khas sesuai budaya negara asal mereka.

36 Negara Pamerkan Keindahan Seni Kaligrafi Dunia di MTQ Nasional ke-30 di Kaltim


Sekretaris Daerah Kalimantan Timur Sri Wahyuni menjelaskan bahwa pameran kaligrafi selain memperkuat dan mempererat ukhuwah islamiah tetapi juga ini berkaitan dengan bulan Maulid Nabi Muhammad SAW.



“Setiap negara memiliki seni dan gaya penulisan huruf Muhammad yang berbeda-beda, itulah keindahan seni kaligrafi dunia,” kata Sri Wahyuni dalam keterangannya, Selasa (10/9/2024).

Kemudian Pameran ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang seni kaligrafi Islam.

”Ini luar biasa, selain menambah wawasan tentang kaligrafi, juga memperkuat ukhuwah Islamiah melalui jaringan, edukasi, dan silaturahmi antarbangsa,” ucapnya.

Menanggapi event ini dirinya juga mengapresiasi kualitas pelaksanaan acara ini, yang telah memenuhi standar internasional.



“Standar acara ini sudah diakui internasional, Malaysia pun turut berpartisipasi. Semua persiapan telah selesai, dan cuaca juga mendukung,” ujarnya.

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk mengunjungi pameran yang terbuka untuk umum mulai pukul 10.00 hingga 24.00 WITA. Acara ini menjadi bagian penting dari rangkaian MTQ Nasional ke-30 mencakup seminar internasional, pawai ta’aruf, dan berbagai kegiatan kebudayaan.

“Ini adalah kesempatan besar bagi kita semua untuk melihat perkembangan seni budaya Islam, mempelajari lebih dalam tentang kaligrafi, serta menikmati produk halal food yang dipamerkan,” pungkasnya.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2002 seconds (0.1#10.140)