Dewan Dukung Kebijakan PU Makassar Lakukan Padat Karya
loading...
A
A
A
"Sekarang kan terkendala pada masalah penganggarannya, kenapa, ada pekerjaan-pekerjaan fisik yang sudah dianggarkan di APBD 2020 yang akan di-refocusing, saya kira tetap sih juga ada pekerjaan-pekerjaan, tetap ada itu pekerjaan jalan lingkungan," katanya.
Diketahui proyek pekerjaan jalan lingkungan dipotong dari Rp30 milliar menjadi Rp10 milliar, kemudian rehab drainase dimana anggaran sebanyak Rp15 milliar sekarang hanya Rp5 milliar.
Saat inipun kata Abdi Dinas PU sisa anggaran dari hasil refocusing sebesar Rp388 milliar dari sebelumnya sebanyak kurang lebih Rp700 milliar.
Lebih jauh Abdi berharap memadatkaryakan proyek nantinya tidak hanya bersifat insidentil, melainkan dapat berkesinambungan karena hal ini sangat membantu ekonomi masyarakat.
Sementara itu Sekretaris Dinas PU Kota Makassar Nirman Mungkasa yang dihubungi via telpon menjelaskan bahwa, saat ini upaya padat karya tersebut merupakan program jangka panjang dari Dinas PU sendiri, pihaknya masih menunggu persetujuan langsung, atau pengesahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) untuk bisa melangkah ke tahap selanjutnya.
"Mungkin minggu ini kita sudah siapkanlah langkah-langkahnya bagaimana supaya bisa nanti dilaksanakan padat karyanya bagaimana SOP segala macam, cuma untuk mengeksekusi itu kita belum karena belum ada penyelesaian parsial juga," kata Nirman.
Diketahui proyek pekerjaan jalan lingkungan dipotong dari Rp30 milliar menjadi Rp10 milliar, kemudian rehab drainase dimana anggaran sebanyak Rp15 milliar sekarang hanya Rp5 milliar.
Saat inipun kata Abdi Dinas PU sisa anggaran dari hasil refocusing sebesar Rp388 milliar dari sebelumnya sebanyak kurang lebih Rp700 milliar.
Lebih jauh Abdi berharap memadatkaryakan proyek nantinya tidak hanya bersifat insidentil, melainkan dapat berkesinambungan karena hal ini sangat membantu ekonomi masyarakat.
Sementara itu Sekretaris Dinas PU Kota Makassar Nirman Mungkasa yang dihubungi via telpon menjelaskan bahwa, saat ini upaya padat karya tersebut merupakan program jangka panjang dari Dinas PU sendiri, pihaknya masih menunggu persetujuan langsung, atau pengesahan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) untuk bisa melangkah ke tahap selanjutnya.
"Mungkin minggu ini kita sudah siapkanlah langkah-langkahnya bagaimana supaya bisa nanti dilaksanakan padat karyanya bagaimana SOP segala macam, cuma untuk mengeksekusi itu kita belum karena belum ada penyelesaian parsial juga," kata Nirman.
(agn)