Tangis Ibu-ibu Tumpah di Gedung DPRD Manggarai Barat, Sebut Pemkab Tak Punya Hati

Selasa, 29 Juni 2021 - 16:46 WIB
loading...
Tangis Ibu-ibu Tumpah...
Para ibu pedagang di Pasar Batu Cermin, menangis saat mengadukan nasibnya di Gedung DPRD Kabupaten Manggarai Barat. Foto/iNews TV/Yoseph Mario Antognoni
A A A
MANGGARAI BARAT - Isak tangis mewarnai pertemuan antara ibu-ibu pedagang Pasar Wae Kesambi, Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, dengan anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat, Selasa (29/06/2021).



Kedatangan para pedagang ke gedung wakil rakyat ini, untuk mengadukan kebijakan Pemkab Manggarai Barat, yang dinilai tidak berpihak kepada kepentingan pedagang kecil. Puluhan ibu pedagang itu, menyebut Pemkab Manggarai Barat tak punya hati melihat jeritan mereka.



"Saya ada lapak di dalam gedung, namun jalur masuknya kecil. Selain jalur masuk kecil, di depan jalan masuk menuju lapak saya terdapat beberapa stand kios yang ketika para pembeli mendatangi kios, menutup jalan masuk ke lapak dan tentu mempengaruhi jualan saya karena tidak dilihat oleh pembeli," ujar Maria Seniman, salah seorang pedagang.



Ia menerangkan, akibat hal tersebut ia mengalami kerugian hingga Rp2 juta selama seminggu, karena banyak jualan yang busuk. "Pemerintah tidak punya hati melihat kami. Tidak dapat mengatur posisi stand jualan dengan baik. Stand pojok menjadi korban. Kami korban. Kami kesulitan. Kami harus berutang untuk memodali usaha kami, hanya pedagang kecil . Mohon perhatikan nasib kami," ucapnya sembari mengurai air mata.

Seorang pedagang nasi dan kue, Maria Nur Halita mengaku kerap mengalami ketidakalilan atas tindakan oknum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Manggarai Barat, di Pasar Batu Cermin. "Kami jualan di pinggiran karena kami tidak mendapatkan stand. Namun jualan kami sering diambil paksa oleh Satpol PP," keluhnya.



Maria Nur Halita meminta kepada para anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat, untuk sesekali meminjau lokasi pasar yang penuh ketidakadilan itu. "Saya minta para anggota DPRD untuk sesekali melihat secara langsung keadaan kami di sana. Kami mohon, agar persolan kami ini diselesaikan dengan cepat," katanya.

Anggota DPRD Kabupaten Manggarai Barat dari Fraksi PDIP, Agustinus Jik menyayangkan, kondisi Pasar Batu Cermin yang menimbulkan persoalan sosial. Menurutnya, konstruksi Pasar Batu Cermin memang tidak layak disebut pasar .

"Pasar Batu Cermin sangat sumpek untuk kelas pasar. Itu cocok untuk gudang. Tidak cocok untuk pasar ," tegasnya. Sidang yang dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Manggarai Barat, Marselinus Jeramun itu menghadirkan Kepala Dinas Perindakop, dan Satpol PP.
(eyt)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Polda Metro Ingatkan...
Polda Metro Ingatkan Pedagang Nakal yang Naikan Harga selama Ramadan Bakal Dipidana
Taktik Cerdik Pedagang...
Taktik Cerdik Pedagang Asing Hindari Penguasaan VOC Belanda dengan Manfaatkan Perahu Kecil
Antre Berjam-jam untuk...
Antre Berjam-jam untuk Dapatkan LPG 3 Kg, Warga Bogor: Nyiksa Rakyat
Program Makan Bergizi...
Program Makan Bergizi Gratis Bikin Resah Pedagang Kantin Sekolah di Lombok Barat
Dorong Penerapan Perda...
Dorong Penerapan Perda CSR di Manggarai Barat, Mario-Richard Diapresiasi
Komisi VIII DPR RI Apresiasi...
Komisi VIII DPR RI Apresiasi Pengumpulan ZIS BAZNAS Tahun 2024
Cabup Mario Pranda Dorong...
Cabup Mario Pranda Dorong Pengembangan Desa Wisata untuk Kesejahteraan Mabar
Momen Emak-emak Grobogan...
Momen Emak-emak Grobogan Cecar Kaesang Naik Jet Pribadi ke Amerika
Korban Kebakaran Pasar...
Korban Kebakaran Pasar di Banjarnegara Terima Klaim Asuransi Siap Bangkit
Rekomendasi
3 Alasan Turki Blokir...
3 Alasan Turki Blokir Kerjasama Militer Israel dengan NATO, Terkait Tindakan Zionis di Gaza
Alex Pereira vs Magomed...
Alex Pereira vs Magomed Ankalaev Jilid 2 Dapat Lampu Hijau dari Presiden UFC
Ifan Seventeen Buka...
Ifan Seventeen Buka Suara usai Penunjukannya sebagai Dirut PT PFN Dipertanyakan
Berita Terkini
8 Buffer Zone Disiapkan...
8 Buffer Zone Disiapkan Antisipasi Macet Horor Mudik 2025 di Pelabuhan Merak
1 jam yang lalu
Pemulihan Korban Banjir,...
Pemulihan Korban Banjir, PGN Bantu 3.000 Warga di Bekasi dan Jaktim
1 jam yang lalu
Mutasi Polri, 5 Kapolres...
Mutasi Polri, 5 Kapolres di Lampung Diganti
2 jam yang lalu
Siswa SDN di Cigombong...
Siswa SDN di Cigombong Bogor Ikuti Kegiatan MNC Peduli-MNC Land: Bermain sambil Belajar
2 jam yang lalu
Lebaran di Solo, Jokowi...
Lebaran di Solo, Jokowi Tak Gelar Open House di Rumah
3 jam yang lalu
Tingkatkan Kualitas...
Tingkatkan Kualitas SDM, Gubernur Kalteng Gagas Program Satu Rumah Satu Sarjana
3 jam yang lalu
Infografis
Pesona dan Kharisma...
Pesona dan Kharisma 7 Ibu Negara Tercantik di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved