Eks Ketua Hipmi Bulukumba Lapor Polisi Usai Diancam Badik Oknum Pejabat

Rabu, 02 Juni 2021 - 14:47 WIB
loading...
Eks Ketua Hipmi Bulukumba...
Mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bulukumba, Haerul Anwar memperlihatkan bukti laporan polisi usai diduga diancam badik oleh seorang pejabat Pemkab Bulukumba. Foto: Sindonews/Eky Hendrawan
A A A
BULUKUMBA - Oknum Pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba , berinisial ABS harus berurusan dengan pihak kepolisian setelah dilaporkan oleh mantan Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bulukumba , Haerul Anwar.

Haerul melaporkan oknum pejabat tersebut atas kasus dugaan pemukukan dan pengancaman yang terjadi di Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan (DP3) Bulukumba, Senin, (31/05/2021).

Menurut Haerul, sebelum mengancam menggunakan badik, pelaku sempat memukul kepala bagian belakang. Dimana kata dia, saat itu pihaknya sedang duduk bersama dua orang pegawai di kantor DP3 tiba-tiba datang dan langsung memukul.



"Saya tidak tahu kenapa datang langsung memukul. Saya tidak ada masalah dengan dia (ABS). Bahkan, setelah kami dipukul dia mengeluarkan lagi badik dari tasnya," ujar Haerul di warkop Teras Belakang, Rabu, (2/06/2021).

Haerul mengaku, dirinya ke kantor DP3 Bulukumba , karena hendak mempertanyakan tentang Izin Mendirikan Bangunan (IMB) milik salah seorang temannya. Sebab, sudah lama IMB yang dimaksud tidak kunjung terbit, sehingga pekerjaan menjadi terhambat.

Hanya saja, setelah beberapa menit menunggu sambil bincang-bincang dengan pengawai DP3 Bulukumba bernama Irfandi dan Wahidin, pelaku datang dan masuk keruangan sambil melewati korban. Kemudian kembali dan memukul dari arah belakang.

"Saya meminta agar pihak berwajib dapat memproses sesuai hukum yang berlaku. Karena saya tidak terima atas kejadian ini. Apalagi, saya tidak ada masalah dengan dia," kata mantan ketua HIPMI Bulukumba ini.

Sementara, ABS yang dikofirmasi awak media melalui sambungan telepon, membantah hal tersebut. Ia mengaku bersahabat dengan Haerul dan hanya menepuk pundak Haerul karena baru kali ini Haerul ada diruangannya.

"Itu bukan dipukul, tapi menyapa dengan menepuk pundaknya. Saya bersahabat dengan Ambo (sapaan Haerul). Biasa begitu kalau kita baru ketemu, ditepuk pundaknya. Kan barusannya masuk ruanganku, jadi saya tepuk pundaknya, saya bilang apa kau ambil disini," tambahnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1841 seconds (0.1#10.140)