Dewan Makassar Soroti Program RPJMD yang Tak Terealisasi di Periode Lalu
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Pemkot Makassar bersama DPRD Makassar membahas racangan awal rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Makassar 2021-2026 di ruang Banggar DPRD Makassar , Rabu (14/4).
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Makassar , Adi Rasyid Ali (ARA) menyoroti program di RPJMD periode sebelumnya yang tidak berjalan. Dia mencontohkan, program smart parking hingga apartemen lorong.
"Makassar dari dulu begini-begini saja. Apa berubah, smart parking tidak jalan, aparong tidak jalan. Rata-rata pret-pret, buang ludah saja," ungkap ARA.
Karena itu, dia berharap agar penyusunan RPJMD 2021-2026 disesuaikan dengan visi misi khususnya Makassar Recover. Kata dia, banyak hal yang mesti dibenahi. Misalnya ruang terbuka hijau (RTH) .
"Contoh eks Terminal Toddopuli, dari tahun kingkong itu tidak selesai-selesai. Di jaman Prof Rudy, Prof Yusran, semua prof tidak ada. Masuk Pak Danny ( Moh Ramdhan Pomanto ), bahkan sebelumnya Pak Danny juga tidak ada. Memang ada masalah sedikit soal lahan, tapikan itu harusnya tidak makan waktu lama," papar ARA.
Sehingga, dia berharap agar penyusunan RPJMD bisa betul-betul melihat kebutuhan kota. Pansus mesti merekrut tenaga ahli yang bisa bersikap objektif.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Makassar , Adi Rasyid Ali (ARA) menyoroti program di RPJMD periode sebelumnya yang tidak berjalan. Dia mencontohkan, program smart parking hingga apartemen lorong.
"Makassar dari dulu begini-begini saja. Apa berubah, smart parking tidak jalan, aparong tidak jalan. Rata-rata pret-pret, buang ludah saja," ungkap ARA.
Karena itu, dia berharap agar penyusunan RPJMD 2021-2026 disesuaikan dengan visi misi khususnya Makassar Recover. Kata dia, banyak hal yang mesti dibenahi. Misalnya ruang terbuka hijau (RTH) .
"Contoh eks Terminal Toddopuli, dari tahun kingkong itu tidak selesai-selesai. Di jaman Prof Rudy, Prof Yusran, semua prof tidak ada. Masuk Pak Danny ( Moh Ramdhan Pomanto ), bahkan sebelumnya Pak Danny juga tidak ada. Memang ada masalah sedikit soal lahan, tapikan itu harusnya tidak makan waktu lama," papar ARA.
Sehingga, dia berharap agar penyusunan RPJMD bisa betul-betul melihat kebutuhan kota. Pansus mesti merekrut tenaga ahli yang bisa bersikap objektif.
(luq)