Mengaku Dikejar OTK, Taan Siregar Ditemukan Tak Bernyawa
loading...
A
A
A
PADANGSIDIMPUAN - Warga di Lingkungan IV, Kelurahan Sitamiang Baru, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, dihebohkan dengan penemuan mayat di depan rumah salah seorang warga, Sabtu (18/4/2020).
Informasi yang diperoleh SINDOnews, mayat tersebut bernama Taan Siregar, warga Sitamiang Lama, Kota Padangsidimpuan. Sebelum ditemukan tewas, korban sempat mengaku ingin menjumpai Paradason Hasibuan (49), salah seorang rekannya yang ada di lingkungan itu. Namun, dia tidak berhasil bertemu, karena Paradason sedang berada di kebun.
Kepada wartawan, Paradason bercerita, sebelum dinyatakan meninggal, Taan masih sempat meminta air minum kepada tetangga rumah Paradason. Saat itu, korban mengaku dia sedang dikejar-kejar oleh seseorang."Ketika pulang dari kebun, tetangga bercerita bahwa korban mencari saya," ujarnya kepada wartawan ketika ditemui. (Baca juga: Ibu Rumah Tangga Warga Komplek di Medan Dijambret Bandit )
Selanjutnya, tetangga itu juga menyampaikan, orang yang mencarinya itu sudah tewas disalah satu teras rumah warga. Mendengar informasi itu, dia langsung mendatangi mayat korban yang sudah terbujur kaku guna memastikan kebenaran informasi itu. "Setelah dilihat, ternyata yang mencari saya ke rumah itubTaan Siregar,"imbuhnya.
Paradason dan Taan ternyata sudah berteman sejak kecil. Kepling Lingkungan IV,
Muhammad Syahrul mengatakan, peristiwa tersebut diketahuinya karena ada informasi dari salah seorang warga. Selanjutnya, Kepling tersebut langsung mendatangi lokasi penemuan mayat.
"Kami langsung menghubungi pihak kepolisian," terangnya.
Guna kepentingan penyelidilan, jenazah saat ini dibawa ke RSUD Padangsidimpuan guna divisum. (zia nasution)
Informasi yang diperoleh SINDOnews, mayat tersebut bernama Taan Siregar, warga Sitamiang Lama, Kota Padangsidimpuan. Sebelum ditemukan tewas, korban sempat mengaku ingin menjumpai Paradason Hasibuan (49), salah seorang rekannya yang ada di lingkungan itu. Namun, dia tidak berhasil bertemu, karena Paradason sedang berada di kebun.
Kepada wartawan, Paradason bercerita, sebelum dinyatakan meninggal, Taan masih sempat meminta air minum kepada tetangga rumah Paradason. Saat itu, korban mengaku dia sedang dikejar-kejar oleh seseorang."Ketika pulang dari kebun, tetangga bercerita bahwa korban mencari saya," ujarnya kepada wartawan ketika ditemui. (Baca juga: Ibu Rumah Tangga Warga Komplek di Medan Dijambret Bandit )
Selanjutnya, tetangga itu juga menyampaikan, orang yang mencarinya itu sudah tewas disalah satu teras rumah warga. Mendengar informasi itu, dia langsung mendatangi mayat korban yang sudah terbujur kaku guna memastikan kebenaran informasi itu. "Setelah dilihat, ternyata yang mencari saya ke rumah itubTaan Siregar,"imbuhnya.
Paradason dan Taan ternyata sudah berteman sejak kecil. Kepling Lingkungan IV,
Muhammad Syahrul mengatakan, peristiwa tersebut diketahuinya karena ada informasi dari salah seorang warga. Selanjutnya, Kepling tersebut langsung mendatangi lokasi penemuan mayat.
"Kami langsung menghubungi pihak kepolisian," terangnya.
Guna kepentingan penyelidilan, jenazah saat ini dibawa ke RSUD Padangsidimpuan guna divisum. (zia nasution)
(nfl)