Didatangi Wakil Ketua MPR, Ini Pesan Pimpinan Pondok Pesantren Gontor

Minggu, 28 Maret 2021 - 15:10 WIB
loading...
Didatangi Wakil Ketua MPR, Ini Pesan Pimpinan Pondok Pesantren Gontor
Pimpinan Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor di Ponorogo, Jawa Timur menyambut kedatangan Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani yang melakukan silaturahmi. Foto/Ist
A A A
PONOROGO - Pimpinan Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor , Ponorogo, Jawa Timur menyambut kedatangan Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani yang melakukan silaturahmi.

Baca juga: Kisah Cinta Din Syamsuddin hingga Nikahi Cucu Pendiri Ponpes Gontor

Ahmad Muzani yang didampingi oleh Gus Muhammad Irfan Yusuf Hasyim yang merupakan cucu pendiri NU KH Hasyim Asyari dan rombongan disambut oleh pimpinan Pondok Pesantren Gontor, KH Hasan Abdullah Sahal, Sabtu (27/3/2021).

Baca juga: Alumnus Pondok Modern Gontor Jadi Sekretaris Mahkamah Agung

Kunjungan tersebut untuk bertukar pikiran dan menyerap aspirasi dari para tokoh masyarakat dan para alim ulama tentang kehidupan kemasyarakatan dan kebangsaan. Dalam kesempatan tersebut Pokok Pokok Haluan negara (PPHN), 4 Pilar Kebangsaan, dan peta jalan pendidikan nasional menjadi tema yang hangat pertemuan.

"MPRitu tugasnya mengawal kehidupan berbangsa dan bernegara agar tetap berpijak pada Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI, dan Bhineka tunggal Ika," tegas Muzani dalam keterangan tertulisnya, Minggu (28/3/2021).

Muzani yang menjabat Sekjen Partai Gerindra menuturkan bahwa tujuan benergara yang menjadi kesepakatan para pendiri bangsa seringkali digoda dan diganggu oleh fragmatisme. Sehingga idealisme bernegara kita sering berbelok. Karena itu MPR sering mengingatkan kepada penyelenggara negara agar kita tetap berada pada jalur ideologi negara," tandasnya.

Dia menambahkan, pertemuan dengan para ulama dan para tokoh masyarakat ini merupakan cara untuk menjaga semangat idealisme bernegara.

KH Hasan Abdullah Sahal memberi pesan agar bangsa Indonesia tetap berpegang teguh pada Nurani dan Naluri. "Inilah yang akan menjaga keselamatan kita dalam berbangsa dan bernegara,"tutur KH Hasan.

"Pesan ini juga yang pernah kamisampaikan pada Pak Prabowoketika beliau bersilaturahmike sini," katanya.

Kiai Sahal menegaskan, kita harus mengamalkan Pancasila dengan sungguh-sungguh dan ikhlas agar dapat bernegara seperti yang diinginkan oleh para pendiri bangsa. "Tugas kami yang di pondok adalah mencetak para kader bangsa di semua sektor kehidupan masyarakat. Ini pun tantangan nya tidak ringan, apalagi di masa pamdemi," katanya.
(shf)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2525 seconds (0.1#10.140)