Program Gerebek Ramadhan Bantu Warga Terdampak Covid-19
loading...
A
A
A
SURABAYA - Berupaya membantu pemerintah dalam menangani warga terdampak pandemi Covid-19, Ayo Sedekah Indonesia (ASI) kolaborasi dengan BMT Peniti Kahuripan Mulia, Yayasan Pak Wig Bu Lien, Kahuripan Grup, Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) menggelar program Gerebek Ramadhan.
Koordinator Lapangan ASI, Teguh Santoso mengatakan, realisasi program tersebut berupa pembagian paket sembako dan masker kepada warga terdampak pandemi Covid-19, yang tinggal di seluruh wilayah Surabaya.
"Pembagian paket sembako dan masker itu sudah kami laksanakan sejak hari pertama Ramadhan, tanggal 24 April 2020," tuturnya.
Lanjut Teguh, guna mengantisipasi timbulnya kerumunan massa, paket-paket itu diantar langsung ke rumah warga terdampak yang benar-benar membutuhkan. "Supaya bantuan sosial paket sembako itu tidak salah sasaran, kami membentuk koordinator lapangan per kelurahan," jelasnya.
"Koordinator wilayah kelurahan ini lah yang menentukan, siapa saja yang berhak mendapat bantuan sosial itu," imbuh dia.
Teguh menambahkan, dalam sehari mereka mampu membagikan lebih dari 300 paket sembako, ke seluruh wilayah Surabaya. Namun, pembagian paket sembako itu, tidak dilaksanakan setiap hari. "Karena tenaga kami terbatas, dan itu ada yang harus rangkap-rangkap tugas, mengemas paket dan mendistribusikan paket ke wilayah sasaran," papar Teguh.
Hingga Senin, 18 Mei 2020, susul dia kemudian, telah terdistribusikan lebih dari 3.000 paket sembako. "Dan kami sudah menjangkau hampir seluruh wilayah Surabaya," pungkasnya
Koordinator Lapangan ASI, Teguh Santoso mengatakan, realisasi program tersebut berupa pembagian paket sembako dan masker kepada warga terdampak pandemi Covid-19, yang tinggal di seluruh wilayah Surabaya.
"Pembagian paket sembako dan masker itu sudah kami laksanakan sejak hari pertama Ramadhan, tanggal 24 April 2020," tuturnya.
Lanjut Teguh, guna mengantisipasi timbulnya kerumunan massa, paket-paket itu diantar langsung ke rumah warga terdampak yang benar-benar membutuhkan. "Supaya bantuan sosial paket sembako itu tidak salah sasaran, kami membentuk koordinator lapangan per kelurahan," jelasnya.
"Koordinator wilayah kelurahan ini lah yang menentukan, siapa saja yang berhak mendapat bantuan sosial itu," imbuh dia.
Teguh menambahkan, dalam sehari mereka mampu membagikan lebih dari 300 paket sembako, ke seluruh wilayah Surabaya. Namun, pembagian paket sembako itu, tidak dilaksanakan setiap hari. "Karena tenaga kami terbatas, dan itu ada yang harus rangkap-rangkap tugas, mengemas paket dan mendistribusikan paket ke wilayah sasaran," papar Teguh.
Hingga Senin, 18 Mei 2020, susul dia kemudian, telah terdistribusikan lebih dari 3.000 paket sembako. "Dan kami sudah menjangkau hampir seluruh wilayah Surabaya," pungkasnya
(msd)