13 Ribu Guru Bangkalan Divaksin, Disdik Ingin Sekolah Kembali Normal
loading...
A
A
A
BANGKALAN - Sebanyak 13 Ribu guru di Kabupaten Bangkalan menjalani vaksinasi secara bertahap. Kali ini dimulai dari wilayah Kecamatan Bangkalan Kota yang dipusatkan di SDN Kemayoran 1, Rabu (9/3/2021). Totalnya ada 1481 guru, mulai dari PAUD, SD hingga SMP.
"Vaksinnya dari pagi sampai sore, targetnya 1481 guru. Meski ada juga yang tidak bisa vaksin karena hamil," kata Kepala Dinkes Bangkalan, Sudiyo. Baca juga: Tak Semua Vaksin Aman Disimpan di Tempat Lebih Dingin, Bagaimana dengan Vaksin Covid-19 Produksi Bio Farma?
Setelah wilayah kota, vaksin berikutnya sabtu nanti, akan digelar untuk guru di Kecamatan Burneh, Socah dan Kamal. jumlahnya kurang lebih 400-an orang. "Sementara untuk guru di 14 kecamatan lain, menunggu stok vaksin berikutnya," kata Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan, Bambang Budi Mustika.
Setelah vaksin untuk guru rampung, Bambang ingin merealisasikan keinginan para wali murid agar sekolah tatap muka digelar kembali seperti semula. "Itu target kami,"tegas dia.
Lalu bagaimana efek vaksin? Siti Sufiati, guru PAUD Anak Soleh, mengatakan tak ada efek apapun yang ia rasakan setelah vaksin . Maka, dia pun meyakinkan kepada guru lain untuk tidak takut bila mendapat jadwal vaksin. "Jangan takut vaksin, ini demi anak didik agar bisa masuk sekolah lagi," katanya.
"Vaksinnya dari pagi sampai sore, targetnya 1481 guru. Meski ada juga yang tidak bisa vaksin karena hamil," kata Kepala Dinkes Bangkalan, Sudiyo. Baca juga: Tak Semua Vaksin Aman Disimpan di Tempat Lebih Dingin, Bagaimana dengan Vaksin Covid-19 Produksi Bio Farma?
Setelah wilayah kota, vaksin berikutnya sabtu nanti, akan digelar untuk guru di Kecamatan Burneh, Socah dan Kamal. jumlahnya kurang lebih 400-an orang. "Sementara untuk guru di 14 kecamatan lain, menunggu stok vaksin berikutnya," kata Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan, Bambang Budi Mustika.
Setelah vaksin untuk guru rampung, Bambang ingin merealisasikan keinginan para wali murid agar sekolah tatap muka digelar kembali seperti semula. "Itu target kami,"tegas dia.
Lalu bagaimana efek vaksin? Siti Sufiati, guru PAUD Anak Soleh, mengatakan tak ada efek apapun yang ia rasakan setelah vaksin . Maka, dia pun meyakinkan kepada guru lain untuk tidak takut bila mendapat jadwal vaksin. "Jangan takut vaksin, ini demi anak didik agar bisa masuk sekolah lagi," katanya.
(don)