Ramai Soal Buzzer dan Miras, Roy Suryo Sebut Semuanya Merusak Manusia

Senin, 01 Maret 2021 - 14:17 WIB
loading...
Ramai Soal Buzzer dan Miras, Roy Suryo Sebut Semuanya Merusak Manusia
Ramai Soal Buzzer dan Miras, Roy Sury Sebut Semuanya Merusak Manusia. Foto/Dok
A A A
BANDUNG - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga yang juga pengamat telematika Roy Suryo ikut bersuara soal polemik BuzzerRp dan RUU Minuman Keras (Miras). Polemik tersebut ramai diperbincangkan di media sosial, ada yang pro dan kontra.

Melalui account Twitternya @KRMTRoySuryo2, dia memulai cuitannya dengan merangkai kutipan berita dari sejumlah media yang membahas tentang tingkat kesopanan netizen Indonesia, Presiden Jokowi yang memberikan izin investasi bagi industri miras.

Lalu judul berita tentang pandangan mantan Wapres Jusuf Kalla tentang keberadaan Buzzer di Indonesia. Dan terakhir, sentilan kepada Wapres Ma’ruf Amin terkait wacana Jokowi yang memberikan izin investasi miras.

“Ini sebenarnya beberapa berita terpisah, namun bukan tidak mungkin saling terkait, antara BuzzerRp – Miras – Tingkat Kesopanan Terendah,” cuit dia.

Tak sampai disitu, dia pun menulis cuitannya dengan berkomentar, bahwa buzzerRP dan miras, sama sama marusak manusia.

“Yg jelas semuanya Merusak Manusia Indonesia & Saling bisa mempengaruhi Masalahnya, Apakah Para Pemimpin Republik ini masih peduli? AMBYAR,” tulis Roy.

Ketika dikonfirmasi, Roy mengaku hanya menggunakan logika akal sehat untuk memulai miras san BuzzerRP.

Baca juga: Puluhan Koruptor di Lapas Sukamiskin Sembuh dari COVID-19, 14 Masih Positif

"Saya hanya menggunakan Logika akal sehat saja, ironis di satu sisi Polri terus memberantas Miras, disisi lain malah dibuka peluang industri," kata dia.

Baca juga: Inflasi Tasikmalaya Terendah Secara Nasional, Ada Apa?

Menurut Roy, miras dan BuzzerRP akan mempengaruhi masyarakat. "Sedikit banyak sangat berpengaruh terhadap sikap dan perilaku masyarakat, termasuk makin banyaknya buzzerRp," imbuh dia.
(boy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.9725 seconds (0.1#10.140)