"Kami menerima informasi dari Ketua SAR Sangolara bahwa telah dievakuasi korban yang berjumlah tiga orang dalam keadaan meninggal dunia, 15 dalam keadaan selamat, dua diantaranya mengalami luka-luka," kata Kepala Basarnas Palu Andreas Hendrik Johannes, Kamis dini hari (25/2/2021).
Baca juga: Tangis Ibunda Yuda dan Reza Pecah, 2 Putra Tercintanya Tertimbun Tambang Emas
Sebelumnya menurut dia telah diterjunkan tim rescue untuk melakukan evakuasi puluhan penambang emas di Dusun Sina'a, Desa Buranga, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah tertimbun lonsor pada Rabu Malam (24/02/2021).
Longsor di areal penambangan emas illegal ini, Saat kurang lebih 20-an penambang bekerja di dalam terowongan, tiba-tiba terjadi longsor dan menimbun lubang tempat penambang bekerja.
Baca Juga: Tertimbun Longsor, 2 Pekerja Tambang Batu bara di Tanah Bumbu Tewas dalam Terowongan
"Informasi kami peroleh dari Bapak wawan (anggota vertical rescue parimo) bahwa telah terjadi longsor di tempat pendulang emas di Desa Buranga Kecamatan Ampibabo, Parigi Mautong. Satu tim rescue dari Pos Pencarian dan Pertolongan Parigi telah kami berangkatkan ke lokasi kejadian," ungkap Andreas Hendrik Johannes.
Baca Juga:
Sementara itu tim dari Personil Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu juga diberangkatkan ke lokasi.
(sms)