Jadi Pengedar Sabu, Oknum ASN Pemda Kerinci Dibekuk Polisi

Rabu, 10 Februari 2021 - 18:18 WIB
loading...
Jadi Pengedar Sabu, Oknum ASN Pemda Kerinci Dibekuk Polisi
Tim Opsnal Satreskrim Polres Kerinci berhasil meringkus empat pengedar sabu di sebuah pondok ladang milik tersangka YS (41) Desa Simpang Tutup, Kecamatan Gunung Kerinci dengan barang bukti 1 ons atau 100 gram Sabu. SINDOnews/Riko
A A A
KERINCI - Tim Opsnal Satreskrim Polres Kerinci berhasil meringkus empat pengedar sabu di sebuah pondok ladang milik tersangka YS (41) Desa Simpang Tutup, Kecamatan Gunung Kerinci dengan barang bukti 1 ons atau 100 gram Sabu.

Kapolres Kerinci AKBP Agung Wahyu Nugroho saat Konferensi Pers, Rabu (10/2/2020) di lobi Mapolres mengatakan salah satu tersangka adalah oknum PNS Pemda Kerinci. “Iya, satu orang oknum PNS (Pemda Kerinci red) atas kepemilikan Sabu,” kata Agung.

Adapun identitas keempat pelaku di antaranya, YS (41) alias Topel Warga Siulak Gedang, GH alias pak Riko bin Hasan (54) pekerjaan tani warga Dusun Dalam, Siulak, YSA (26) petani warga Koto Beringin, Siulak dan AP alias Guru (43), PNS warga RT 004 Siulak Kecil Hilir, Siulak.

Ditanya soal dimana Oknum PNS Pemda Kerinci dinas? Kapolres mengatakan dalam penyelidikan. "Silakan sama-sama mencari tahu, rekan-rekan sudah dapat informasi,” ungkap Agung sambil tersenyum kepada awak media.

Menurut informasi, AP oknum PNS Pemda Kerinci terlibat narkoba sabu diduga berasal dari Dinas Pemdes Kabupaten Kerinci. Baca: Diperkosa Empat Pemuda Usai Pesta Miras, Gadis Belia Meregang Nyawa.

Sahril Hayadi Kepala Dinas Pemdes Kabupaten Kerinci membenarkan, pihaknya telah mendapat laporan atas anak buahnya yang terlibat kasus narkoba. “Iya (AP red) dinas Pemdes, dan soal kepegawain nanti ranah BKPSDM sanksinya,” singkat Sahril melalui whatsApp. Baca Juga: Wali Kota Tasikmalaya Nonaktif Budi Budiman Dituntut 2 Tahun Penjara.

Penangkapan sendiri dilakukan, Kamis (4/2/2021) sekitar pukul 22.00 WIB, saat pelaku sedang berada di dalam pondok landang menunggu transaksi dengan pemesanya. Namun, pemesan belum datang, malah Tim Opsnas melakukan pengerebekan hingga membuatnya tidak bisa berkutik.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2829 seconds (0.1#10.140)